Banjir Cipinang Melayu Surut, Petugas Tetap Siaga

Penanganan banjir di Cipinang Melayu, jakarta Timur, Kamis, 15 April 2021 dinihari.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Willibrodus

VIVA – Petugas Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Timur terus berupaya menyedot air akibat banjir yang terjadi di RW 04, Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur. Hingga Kamis, 15 April 2021, pukul 02.30 WIB, proses penyedotan air masih terus berlangsung.

4 Kelakuan Kocak Masyarakat Dubai Saat Banjir Ada yang Main Jetski sampai Berjemur

Perwira Piket Sudin Gulkarmat Jakarta Timur Edi Parwoko mengatakan, pihaknya mendapat laporan terkait banjir tersebut pada Rabu, 14 April 2021 sekitar pukul 20.00 WIB. Pihak Sudin Gulkarmat Jakarta Timur langsung menerjunkan delapan unit mobil pompa air dan dua mobil rescue, beserta 45 personel.

"Ternyata setelah kami sampai di lokasi, tidak ada yang perlu dievakuasi sehingga kami hanya melakukan pompa genangan karena ketinggian hanya 60 sentimeter atau satu meter di bagian depan," kata Edi kepada VIVA di lokasi.

Terjebak Banjir di Dubai, Atta Halilintar Tetap Kirim Doa untuk Sulawesi Utara

Edi menambahkan, sejak proses penyedotan dari pukul 20.00 WIB hingga saat ini, kondisi air telah surut. Karena air terus berangsur surut, mobil pompa yang sebelumnya ditempatkan di samping Jalan Inspeksi Kalimalang diturunkan ke bawah.

"Kondisi sekarang (air) sudah mulai surut. Beberapa mobil pompa air kami turunkan ke bawah supaya selang pengisap airnya lebih dekat dengan genangan air yang masih tergenang di cekungan yang ada di bawah," ujarnya.

Presiden Uni Emirat Arab Tinjau Infrastruktur Setelah Banjir di Dubai

Ia mengungkapkan, banjir di Cipinang Melayu ini disebabkan oleh banjir kiriman dari hulu Kali Sunter. "Ini banjir kiriman karena di sini hujannya enggak terlalu deras tadi. Yang (hujan) deras di Jakarta Selatan," ujar Edi.

Edi bersama personel yang ada di Cipinang Melayu saat ini akan bersiaga hingga pagi nanti. "Kita siaga sampai pagi, sampai airnya benar-benar surut. Kalau sudah surut, kami pulang. Kalau belum, kami siaga terus di sini," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, banjir kembali melanda kawasan Cipinang Melayu. Banjir tersebut diakibatkan meluapnya air dari Kali Sunter.

Diketahui, banjir tersebut merupakan banjir bandang yang berasal dari hulu Kali Sunter. Sebab, hujan di Cipinang Melayu sore tadi masih dalam intesitas ringan sedang.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya