Usut Dugaan Korupsi Damkar, Polres Depok 'Panen' Karangan Bunga

Karangan bunga mendukung Polres Depok usut kasus dugaan korupsi di Damkar Depok.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Zahrul Darmawan (Depok)

VIVA – Tak hanya di Kejaksaan Negeri Depok, sejumlah papan karangan bunga bertulis dukungan mengusut kasus korupsi pada Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) juga mulai berdatangan di Polres Metro Depok. 
        
Data yang dihimpun menyebutkan, papan karangan bunga tersebut mulai berdatangan sejak sekira pukul 07.00 WIB. 
       
Terpantau, saat ini ada sembilan karangan bunga yang telah berada di depan gerbang utama gedung Polres Metro Depok.
        
"Saat saya datang pagi tadi sudah mulai terlihat (papan karangan bunga) itu," kata anggota Humas Polres Metro Depok, Iptu I Made Budiman
       
Sejumlah karangan bunga tersebut bertuliskan dukungan terhadap aparat untuk mengusut tuntas kasus dugaan korupsi Dinas Damkar. 
        
"Kita yakin Polres Depok dapat mengungkap kebobrokan Pemkot Depok, tidak hanya dinas Damkar saja, bravo Polres Depok," tulis salah satu pengirim karangan bunga.
        
Sementara itu, beberapa di antaranya juga menyebut nama Sandi, dan memberikan dukungan terhadapnya karena dianggap berani membongkar dugaan kasus di tempatnya bekerja. 

Jadi Tersangka Kasus Korupsi, Ini Perjalanan Cinta Harvey Moeis dan Sandra Dewi

Seperti diketahui, dugaan praktik korupsi pada DPKP atau Damkar Depok ini mencuat setelah salah satu pegawai honorer bernama Sandi melakukan aksi protes di media sosial. 

Ia bahkan telah melaporkan atasannya itu ke Kejaksaan Negeri Depok. Hingga kini kasusnya masih dalam proses pemeriksaan keterangan saksi.

Perjalanan Karier Harvey Moeis, Suami Sandra Dewi yang Jadi Tersangka Kasus Korupsi
Helena Lim ditangkap

Potret Helena Lim Jadi Tersangka, Tampil Pakai Kemeja Dior Rp29 Juta Dilapisi Rompi Tahanan Pink

Kuntadi, Direktur Penyidikan pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Dirdik Jampidsus) mengatakan, bahwa kasus ini Helena Lim berperan sebagai manajer PT QSE.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024