Kebakaran Gudang Ban Bekas Bikin Geger Kota Bambu, 2 Rumah Hangus

Kebakaran di Kota Bambu Selatan, Palmerah, Jakarta Barat.
Sumber :
  • VIVA/Andrew Tito

VIVA – Sebuah Gudang Ban bekas yang berlokasi di Jl. Brigjen Katamso atau Tali, Kel. Kota Bambu Selatan, Kec. Palmerah, Jakarta Barat terbakar hebat. Kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 19.30 WIB, Kamis 22 April 2021.

RS Polri: Seluruh Jasad Korban Kebakaran Toko Frame Mampang Sudah Teridentifikasi

Kobaran Api diduga berasal dari tumpukan ban bekas yang berada di balik bangunan rumah yang ada di pinggir Jalan. Api kemudian membesar dan sempat membakar bagian belakang rumah tersebut.

Salah seorang warga, Adam (23 tahun) mengatakan kejadian kebakaran tersebut bermula dari adanya kepulan asap hitam yang membumbung tinggi ke udara.

Puslabfor Polri Selidiki Kasus Kebakaran Maut Toko Frame Mampang

Dalam hal nih, Adam menduga adanya seseorang yang membakar area tumpukan ban bekas hingga terjadi kebakaran.

“Kayanya sih di bakar orang dengan sengaja ya, soalnya kalau malam di sana tidak ada lagi orang,” ujar Adam di temui di sekitar lokasi, Kamis malam 22 April 2021.

RS Polri Sebut Jasad Kebakaran Toko Frame Mampang Luka Bakar Sampai 100 Persen

Ketua RT setempat, Rizal (44 tahun) mengatakan api berasal dari lahan kosong yang ditempatkan sebagai tempat penumpukan ban bekas.

Dalam kebakaran ini, Rizal mengatakan ada dua rumah warga yang lokasinya berdekatan dengan titik kebakaran, hangus terbakar.

“Titik api dari lahan kosong yang di di belakang bangunan ini, ada dua rumah warga yang kena terbakar,” ujarnya.

Sementara itu, Kapolsek Palmerah Kompol Agus Widar mengatakan beruntung kejadian kebakaran yang cukup besar tersebut tidak terdapat korban jiwa.

“Api telah di padamkan tadi jam 8 lewat, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,” ujarnya.

Sementara itu pihak Damkar Jakarta Barat sendirinya terjunkan sebanyak 19 Armada mobil pemadam ke lokasi kejadian.

Dalam kurun waktu satu jam, api yang terlihat besar berhasil di padamkan petugas dengan bantuan warga sekitar.

Hingga kini, petugas kebakaran masih berada di lokasi untuk melakukan pendinginan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya