- VIVA.co.id/ Syaefullah.
VIVA - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengimbau masyarakat agar melaksanakan salat Idul Fitri di rumah masing-masing. Sedangkan, bagi warga yang memang ingin melaksanakan salat di luar rumah maka dianjurkan untuk melaksanakannya di masjid dan lapangan setempat sekitar rumah.
"Jangan pergi jauh, sekedar untuk melaksanakan salat Id supaya lokasi-lokasi kegiatan salat adalah lokasi yang dikunjungi orang setempat," kata Anies usai rapat dengan Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran dan Pangdam Jaya, Mayjen Dudung Abdurachman, di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin, 10 Mei 2021.
Anies menuturkan bahwa langkah itu bertujuan untuk menghindari adanya penularan wabah COVID-19 lintas wilayah di Ibu Kota. Oleh karena itu, bila salat dilakukan di masjid setempat maka kapasitasnya maksimal 50 persen.
Tak hanya itu, dia juga meniadakan kegiatan open house. Begitu juga dengan silahturahmi, atau mendatangi tokoh masyarakat, tokoh agama, teman dan tetangga.
Baca juga: Anies Baswedan Pertimbangkan Salat Idul Fitri di Area Terbuka
Anies menganjurkan open house dan silaturhami dilaksanakan dengan menggunakan media virtual sampai dengan akhir bulan Syawal.
"Jadi, ketika perkantoran mulai hari Senin, jangan dimulai dengan acara halal bi halal dalam artian bertemu, bersalaman karena itu kemudian nanti akan mengganggu ikhtiar kita untuk memutus mata rantai," katanya.
Anies juga meminta masyarakat untuk kegiatan di rumah saja dan tidak melakukan kegiatan saling mengunjungi dalam wilayah yang sama atau lintas wilayah baik skala kampung, kelurahan, kecamatan, kota, kabupaten ataupun provinsi. Hal itu bertujuan agar tidak lagi terjadi penyebaran COVID-19 di lingkungan keluarga.
"Ini menjawab yang selama ini sering menjadi diskusi bahwa saling mengunjung dalam kampung, antar kampung, maupun antar kelurahan, antar kecamatan tidak dianjurkan," katanya.
Tak lupa, Anies pun mengimbau kepada masyarakat agar tetap menjalankan protokol kesehatan 3 M selama pandemi COVID-19 pada bulan Ramadhan ini.
"Selama ini masih dalam musim COVID, pendemi, karena itu ketentuan untuk menjalankan protokol kesehatan supaya ditaati, yaitu menjaga jarak aman, menggunakan masker, tidak membuat kegiatan yang bisa menimbulkan kerumunan, keramaian," katanya.
