- VIVA / Andrew Tito (Jakarta)
VIVA – Personel gabungan TNI dan Polri serta unsur pemerintahan daerah akan disiapkan untuk mengamankan jalannya salat Idul Fitri 1442 Hijriah di Jakarta, Kamis, 13 Mei 2021.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran mengatakan, jumlah personel gabungan yang akan diterjunkan sebanyak 11.281 orang dan disebar di 2.922 masjid serta 16 lapangan lokasi pelaksanaan salat Id.
"11.281 personel gabungan TNI-Polri bersama pemda daerah akan melaksanakan pengamanan," kata Fadil di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu, 12 Mei 2021.
Personel gabungan yang berasal pemerintah daerah seperti Dishub, Satpol PP hingga pemadam kebakaran. Personel gabungan tersebut akan disebar di sejumlah lokasi tempat pelaksanaan salat Id.
Fadil berharap agar pelaksanaan salat Id di Jakarta dan sekitarnya berlangsung dengan lancar dan aman. Dia juga mengimbau masyarakat yang menjalankan salat Id untuk tetap menerapkan protokol kesehatan. "Harapan kita semua perayaan salat Idul Fitri dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang baik," kata Fadil.
Hari Raya Idul Fitri tahun ini bertepatan dengan peringatan kenaikan Isa Almasih. Oleh sebab itu, dia mengungkapkan, telah menyiapkan juga personel untuk melakukan pengamanan di gereja-gereja sekitar Ibu Kota.
"Malam ini sudah ada ploting (personel) terkait kenaikan Isa Almasih dan ada beberapa titik gereja yang sudah di-ploting anggota bersama pengamanan salat Id besok hari," katanya.
Nantinya, pihak kepolisian bersama instansi terkait, menurut Fadil, juga turut mengatur penerapan protokol kesehatan COVID-19 bagi umat kristiani yang akan melakukan ibadah di gereja.
Fadil juga meminta bantuan masyarakat untuk menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) yang aman sehingga terhindar adanya kejadian-kejadian yang tidak diinginkan.
Seperti diketahui, sebanyak 1.024 personel gabungan juga telah diterjunkan untuk mengamankan malam takbiran hari ini. Mereka akan ditempatkan di 20 titik pos pengamanan.
