- VIVA/Syaefullah
VIVA – Pemerintah Provinsi DKI mencatat sudah ada ribuan kendaraan dan penumpang pemudik yang dilakukan pemeriksaan rapid tes antigen COVID-19 oleh petugas di lapangan.
"Sejauh ini dari data yang ada sudah dilakukan pemeriksaan terhadap 5.955 kendaraan, ada 22.910 pemudik dan warga yang dites," kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat meninjau lokasi penyekatan di Tol Cikampek Kilometer 34 arah Jakarta, Rabu, 19 Mei 2021.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia itu menyebutkan dari jumlah orang yang dites corona di atas tersebut ditemukan 148 orang yang positif atau reaktif.
"Mereka dirujuk ke Wisma Atlet ada 57. 17 lainnya ke rumah sakit lain dan ada 74 yang melakukan isolasi mandiri," katanya.
"Jadi walaupun angka prosentasenya kecil adalah 148 dari 22.910 tapi jika mereka tidak terdeteksi maka akan menjadi carrier yang bisa menularkan kepada masyarakat yang lain," tambahnya.
Dengan demikian, Anies menjelaskan tujuan dari pemeriksaan COVID-19 terhadap pemudik yang ingin kembali itu agar tidak terjadi lonjakan kasus Corona di Ibu Kota. Sebab, di DKI Jakarta kondisi pandemi COVID-19 masih berlangsung.
"Kita tidak ingin kondisi ini berbalik seperti di awal tahun kita ingin agar kondisi ini makin hari makin baik jumlah kasus aktif makin sedikit jumlah penularan makin menurun," katanya.
Sehingga harapannya, Jakarta dan sekitarnya bisa segera terbebas COVID-19 dan disamping aktivitas vaksinasi yang terus digalakkan kepada masyarakat Ibu Kota.
"Sehingga kita akan punya dua hal bergerak bersama di satu sisi kasus aktif menurun di sisi lain vaksinasi meningkat dan skrining-skrining ini bertujuan untuk memastikan bahwa ikhtiar kita tidak terganggu oleh liburan di musim lebaran ini," katanya.
Anies bersyukur dari pantauan kegiatan penyekatan kegiatan berjalan baik petugas-petugas melaksanakan secara profesional. Ia pun mengapresiasi kepada petugas dan jajaran Polda Metro Jaya dari Kodam Jaya dan juga jajaran dinas kesehatan dan Perhubungan yang bersama-sama kompak bekerja untuk mengamankan Ibu Kota.
Seperti diketahui, Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan meninjau langsung lokasi titik penyekatan yang berada di Tol Cikampek Kilometer 34 arah Jakarta, Rabu, 19 Mei 2021.
Turut hadir dalam acara itu Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Polisi Fadil Imran dan Pangdam Jaya, Mayor Jenderan TNI, Dudung Abdurachman beserta jajaranya.
"Siang hari ini melakukan inspeksi pos terpadu pemeriksaan rapid test untuk menjaring masyarakat yang kembali dari pulang kampung menuju ke Jakarta," kata Anies Baswedan.
Anies menuturkan, bahwa pemudik dari kampung halaman yang akan menuju Jakarta dan sekitarnya akan dilakukan rapid tes secara acak. Agar dapat diketahui apakah mereka positif COVID-19 atau tidak.
"Di sini dilakukan pemeriksaan secara random di tempat ini mobil-mobil dipilih secara random lalu dipilih penumpang secara random pula melaksanakan rapid test dan tujuannya adalah ini sebagai skrining pertama bagi warga yang kembali ke Jakarta," katanya.
Tak hanya sampai disitu, warga yang sudah sampai rumahnya masing-masing atau lokasi domisili akan dilakukan pemeriksaan juga yang dilakukan oleh gugus tugas tingkat Rukun Tetangga dan Rukun Warga.
"Lurah dan camat bersama masyarakat melakukan skrining atas keluarga di tingkat komunitas tujuannya adalah menjaga agar mereka mereka yang terpapar bisa terdeteksi awal supaya mereka tidak menjadi penular di lingkungannya masing-masing," katanya.
