Video Viral Sepeda Dikawal, Polisi: Bukan Anggota Polda Metro

Pesepeda melintas di kawasan Sudirman-Thamrin, Jakarta. (Ilustrasi)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

VIVA – Sebuah video viral, diunggah salah satu akun instagram. Yang memperlihatkan rombongan pesepeda melintas di Jalan Jenderal Sudirman. Rombongan ini bahkan mengambil hampir semua jalur, sehingga perekam yang menggunakan mobil, harus menunggu di belakang rombongan sepeda tersebut.

Pria Ini Belajar Mengemudi Bermodal Lihat Youtube, Hasilnya Mobil Hancur Tabrak Tembok

Dalam video itu, disebutkan bahwa peristiwa itu terjadi pada Jumat pagi. Bahkan ia sempat mengatakan dan merekam sepintas, ada patwal.

Menanggapi video viral itu, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Sambodo Purnomo Yogo membantah anggotanya melakukan pengawalan terhadap komunitas sepeda yang melintas di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat. 

Kombes Wira Blak-blakan Kapan Panggil Pendeta Gilbert soal Kasus Penistaan Agama

Baca juga: 80 Warga se-RT Positif COVID-19, Wagub DKI Duga Ini Penyebabnya

Dari video singkat yang diunggah akun instagram cetul222, terlihat komunitas sepeda mengayuh di tengah-tengah jalan tanpa memperhatikan kendaraan mobil yang melintas. Padahal, jalur yang digunakan itu untuk kendaraan roda empat.

Sopir Bus yang Ajak Makan 30 Penumpang di Rumah Mertuanya saat Lebaran dapat Rp100 Juta

Makanya, pengendara roda empat yang hendak melintas merasa terhalangi karena adanya komunitas sepeda yang jalannya di tengah-tengah. Akhirnya, kelompok pesepeda itu direkam oleh pengemudi mobil. Terlihat, ada pengawalnya naik motor gede Harley Davidson warna putih.

“Ketika jalan raya dianggap sirkuit milik pribadi. TKP di Jalan Sudirman, Jakarta,” tulis akun Instagram @cetul222 dikutip VIVA pada Sabtu 22 Mei 2021.

Namun, Sambodo berdalih kalau ada pengawalan yang naik motor gede itu bukan anggota Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya. Karena, Sambodo menyebut motor yang melakukan pengawalan itu tidak ada list Direktorat Lalu Lintas.

“Sudah saya cek bukan anggota saya. Motornya tidak ada list birunya, hanya putih polos. Dan sepertinya platnya merah,” kata Sambodo.

Sementara Kasat Patwal Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kompol Argowiyono mengatakan sampai sekarang belum ada perintah mengeluarkan pengawalan terhadap komunitas sepeda. Menurut dia, video yang beredar adanya motor gede bukan milik Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya.

“Kalau dari video motornya polos dan platnya merah. Bisa jadi Dishub (Dinas Perhubungan),” tandasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya