Polda Metro Ungkap Syarat Jika Ganjil Genap Diberlakukan Lagi

Ganjil Genap
Sumber :
  • VIVA/M AlI Wafa

VIVA – Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya mencatat terjadi kepadatan lalu lintas di sejumlah ruas jalan tiap pagi belakangan ini di jalanan Ibu Kota.

Hattrick! Pendeta Gilbert Dilaporkan Lagi soal Penistaan Agama ke Polda Metro

Polisi mendapati volume kendaraan naik 11,5 persen di Jakarta. Alhasil, ada wacana kebijakan ganjil-genap diberlakukan lagi.

"Jadi, ada opsi ganjil genap (gage) diberlakukan kembali," ucap Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Sambodo Purnomo Yogo saat dikonfirmasi, Jumat 4 Juni 2021.

Nasib 5 Polisi yang Ditangkap Terkait Narkoba di Depok

Tapi, dirinya menjelaskan kalau pemberlakuan ganjil-genap tak bisa sembarangan langsung dilakukan kembali begitu saja. Kata dia, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dan pihaknya mempertimbangkan situasi pandemi COVID-19. Tapi, kata dia, kapasitas angkutan umum harus ditingkatkan.

"Boleh kalau memang ganjl-genap ini diberlakukan kembali, tetapi kapasitas angkutan umum harus ditingkatkan. Karena sekarang masih masa pandemi, kalau ada ganjil-genap pasti akan ada perpindahan moda trasnportasi dari pengguna kendaraan pribadi menjadi kendaraan umum," katanya.

Terkuak, Identitas Mayat Dalam Koper Hitam di Cikarang Bekasi

Dirinya menambahkan, perjalanan menggunakan angkutan umum di tengah pandemi COVID-19 rawan penularan. Untuk itu, pihaknya akan melihat terlebih dulu kesiapan transportasi publik dari segi protokol kesehatan, seperti menjaga jarak.

"Kalau di Jalan Sudirman-MH Thamrin mungkin sudah siap, di situ ada MRT, TransJakarta. Oke kita bisa setuju itu. Tapi, kalau untuk jalan lainnya kita lihat dahulu, seberapa mendesak kebutuhan ganjil genap di jalan itu," kata dia.

Sambodo menambahkan, pihaknya menerima masukan untuk pemberlakuan kembali ganjil-genap di Kuningan, Jakarta Selatan, tapi dia mengaku belum bisa menyetujuinya sebab kawasan itu jarang dilewati angkutan umum. Menurutnya hal itu menyulitkan masyarakat yang bekerja di kawasan Kuningan sebab, sarana penunjang transportasi umum di sana sedang dibangun.

"Jadi, syaratnya kalau mau gage dibuka lagi satu jalan itu ada moda trasnportasi angkutan umumnya. Sehingga, masyarakat yang punya kendaraan genap pada tanggal ganjil dia bisa menggunakan angkutan umum, begitu juga sebaliknya," katanya.

Baca juga: Alasan Road Bike Boleh Melintas JLNT Casablanca tapi Motor Tidak

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya