Penyebab Puskesmas Terbakar yang Habiskan Seribu Vaksin COVID-19

Kebakaran Gudang Vaksin di Kemayoran Jakarta Pusat
Sumber :
  • VIVA/ Willibrodus

VIVA – Sebuah gudang vaksin COVID-19 di Puskesmas Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Pusat hangus terbakar pada Kamis 8 Juli 2021 malam. Hampir seribu ampul atau botol kecil vaksin COVID-19, terbakar habis dalam insiden tersebut.

Puslabfor Polri Selidiki Kasus Kebakaran Maut Toko Frame Mampang

Kebakaran tersebut diduga diakibatkan oleh korsleting listrik pada lantai dua gedung Puskesmas Sumur Batu tersebut. Akibatnya, seluruh vaksin yang disimpan dalam gudang tersebut ludes sebelum digunakan untuk warga.

"Semua ampul vaksi di gudang itu terbakar. Jumlahnya di bawah 1.000 ampul yang terbakar," kata Perwira Piket Sudin Gulkarmart Jakarta Pusat, Unggul Wibowo saat dikonfirmasi wartawan.

RS Polri Sebut Jasad Kebakaran Toko Frame Mampang Luka Bakar Sampai 100 Persen

Baca juga: Kebakaran Terjadi di Puskesmas Kemayoran, Vaksin COVID-19 Ludes

Unggul menambahkan, bahwa vaksin COVID-19 yang terbakar itu diperuntukan bagi warga setempat, yaitu warga Kelurahan Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Pusat. "Jadi itu vaksinnya (untuk) dewasa dan untuk anak-anak. Kalau jenisnya engga ngerti apa Sinovac atau Astrazeneca," tambahnya.

Gara-gara Wanita, Bripda DR Aniaya Tenaga Kesehatan Hingga Hidungnya Patah

Dalam insiden tersebut, pihak Gulkarmat Jakarta Pusat menerjunkan empat mobil pemadam bersama 20 personel. Petugas membutuhkan waktu hingga 30 menit untuk memadamkan api.

"Penyebabnya karena korsleting listrik, karena saat disemprot api tidak mati malah tambah menyala. Beruntungnya tidak ada korban jiwa dalam kebakaran itu," katanya.

Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Polri, Brigadir Jenderal Polisi Hariyanto

RS Polri: Seluruh Jasad Korban Kebakaran Toko Frame Mampang Sudah Teridentifikasi

Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, mengungkapkan bahwa jasad tujuh korban kebakaran Toko Frame dan Galeri di Mampang Prapatan sudah berhasil teridentifikasi.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024