- Siaran Pers
VIVA – Program vaksinasi COVID-19 terus dikebut, untuk mencapai herd immunity atau kekebalan kelompok. Presiden Joko Widodo sudah menargetkan agar Juli 202i ini bisa mencapai 1 juta per hari.
Berbagai pihak melakukan kolaborasi, agar vaksinasi ini juga bisa menyentuh hingga ke level masyarakat yang belum terjangkau. Seperti yang dilakukan anggota DPRD DKI Fraksi PDI Perjuangan Ima Mahdiah.
Dengan menggandeng BTP Foundation, Ima membuka sentra vaksin di sekolah di wilayah Jakarta Barat. Ima pernah menjadi staf Basuki Tjahja Purnama atau Ahok saat menjadi Gubernur DKI. Posko vaksin sudah tersebar di sejumlah titik.
Baca juga: Tiga Pengeroyok Polisi di Cilandak Jadi Tersangka, Dua Perempuan
“Sebelumnya kami sudah melakukan kegiatan serupa di Grogol-Petamburan dan juga Kembangan. Kali ini kami membuka di Duri Kepa, Kebon Jeruk untuk menyasar penerima vaksin untuk anak-anak umur 12-18 tahun,” ujar Ima, dalam keterangannya, Jumat 9 Juli 2021.
Dia menegaskan, vaksinasi berjalan atas hasil kolaborasi dengan BTP Foundation, tenaga relawan medis dan non medis, serta Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat. Program vaksin ini mendapatkan respon positif. Itu terlihat dari tingginya animo masyarakat yang mendaftar vaksinasi. Total ada seribu vaksin yang disediakan.
“Terima kasih kepada semua pihak yang sudah berkolaborasi mengadakan kegiatan vaksin ini. Jika animonya tetap seperti ini, saya yakin target herd imunity di Jakarta yang dicanangkan Bapak Presiden Jokowi bisa tercapai,” tutur Ima.
Seperti diketahui, Jakarta ditargetkan mencapai herd immunity atau kekebalan kelompok pada bulan Agustus. Menurut Ima, semua pihak bisa mengambil peran dengan membantu pemerintah menyelenggarakan vaksinasi yang dianggap dekat ke simpul-simpul kelompok masyarakat.
Bisa melalui organisasi kemasyarakatan, anggota dewan, bahkan komunitas lainnya.
“Saya mengimbau agar semua pihak mau bekerjasama untuk program vaksin ini, kita harus jemput bola ke simpul-simpul masyarakat agar mereka mau ikut serta melakukan vaksin ini. Saya yakin kita bisa segera melewati pandemi ini," ujarnya.
