Pria Depok Jadi Korban Amoy Gadis Cantik Bertato Pencuri Motor

Ilustrasi pencurian.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA – Niat hati bertemu sang kekasih pujaan, seorang pemuda warga Kota Depok bernama M Reza Saputra (23) tertipu gadis cantik di Tangerang Selatan (Tangsel).

Dia kini jadi korban pencurian setelah sepeda motornya dibawa kabur komplotan sang gadis incaran.

Korban kemudian membuat laporan ke Mapolsek Cisauk Tangerang dan mengaku kepada polisi bahwa sepeda motor miliknya Honda Scoopy dengan nomor polisi B 3449 EIG baru saja dibawa kabur seseorang.

Kepada polisi, korban mengatakan kejadian itu berlangsung di salah satu gang di dekat kantor Kelurahan Setu, Tangsel, pada Senin 13 September 2021 malam.

Korban rencananya menjemput seorang wanita bernama Amoy yang baru dikenalnya dari media sosial.

Reza mengenal pelaku yang bermama Amoy dari Facebook sekitar dua pekan lalu.

Hubungan mereka terus berlanjut dengan saling tukar nomor handphone. Keduanya lalu janjian bertemu pada Senin malam itu.

"Saya kan kerja di vendor mesin ATM. Baru hari Minggu sama Senin kemarin libur. Akhirnya janjian Senin kemarin di Kampung Setu," ujar Reza, Selasa 14 September 2021.

Punya Harta Rp23 M, Intip Koleksi Kendaraan Ridwan Kamil yang Ditugaskan Maju Pilgub Jakarta

Korban yang tinggal di daerah Cimanggis, Depok, langsung tancap gas mengendarai sepeda motornya sekitar pukul 17.00 WIB untuk bertemu.

Begitu sampai di lokasi pertemuan di depan gang, sekitar pukul 19.00 WIB korban langsung menghubungi pelaku Amoy.

Kronologi Seorang Pemudik Meninggal Dunia di Area Parkir Kapal

"Waktu itu dia bilang di rumah lagi ada acara tahlilan jadi enggak bisa keluar. Dia ngakunya kan tinggal sama bibinya. Terus dia bilang nanti ada sepupunya yang nemuin saya ke depan gang," ujarnya.

Setelah menunggu sekitar 30 menit, lalu datanglah seorang pria berjaket hitam yang mengaku sebagai sepupu Amoy. Lantas keduanya berboncengan sepeda motor masuk ke dalam gang.

Polda Metro Jaya Gelar Pemutihan SIM

"Sepupunya jalan kaki usianya sepantaran saya masih muda. Dia pakai masker. Terus sempat saya bonceng masuk gang. Tapi habis itu dia bilang dia saja yang jemput Amoy ke rumah sekalian jelasin alasan mau keluar rumah," ujar dia.

Sempat ragu, namun akhirnya setelah berkomunikasi dengan Amoy melalui sambungan telepon, Reza mengizinkan pria tersebut membawa sepeda motornya. Namun setelah 5 menit berselang, muncul kecurigaan Reza.

"Saya sudah gelisah dari awal. Jadi pas sekitar 5 menit nunggu saya langsung cek WA dan Facebook- nya ternyata sudah enggak aktif. Nomor saya sudah diblokir," ujarnya.

Awalnya tidak ada kecurigaan apapun dari Reza saat mengenal Amoy dari medsos. Bahkan keduanya sering berkirim pesan suara (voice notes) dari aplikasi WhatsApp. Pada profilenya, Amoy pun selalu mengunggah foto-foto wajahnya.

"Saya yakin itu karena dia sering kirim voice notes. Orangnya cantik, banyak tato di dada sama di tangannya," ujarnya.

Kini kendaraan kesayangannya dibawa lari komplotan penipu. Dia karena itu berharap polisi cepat mengungkap kasus tersebut.

"Saya sama kakak ipar sudah datang ke rumah ketua RW setempat, terus dibilang memang kejadian yang saya alami ini sudah beberapa kali terjadi di lingkungan itu. Modusnya sama," ujarnya.

Sementara Unit Reskrim Polsek Cisauk belum mau mengomentari kejadian itu dengan alasan belum menerima laporan resmi dari korban pencurian.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya