Tangerang Jadi Pilot Project Pilkades Serentak di Tengah Pandemi COVID

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar saat meninjau pilkades serentak.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Sherly (Tangerang)

VIVA – Direktur Jenderal Bina Pemerintahan Desa pada Kementerian Dalam Negeri, Yusharto Huntoyungo melakukan pemantauan pada pelaksanaan pemilihan kepala desa (Pilkades) yang digelar secara serentak di Kabupaten Tangerang, Minggu, 10 Oktober 2021.

Soimah Jawab Kabar Soal Maju Jadi Bakal Calon Bupati Bantul

Didampingi Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar, ia melakukan pengecekan di TPS 4, Desa Bojong Kamal, Kecamatan Legok, Kabupaten Tangerang.

Yusharto menyebutkan, sejauh pemantauannya, pelaksanaan pesta demokrasi itu berjalan lancar meski dalam kondisi pandemi COVID-19.

Mangkir dari Pemeriksaan, KPK Bakal Panggil Lagi Gus Muhdlor Pekan Depan

"Semua berjalan dengan lancar, dan saat teratur, tidak ada kerumunan, semua sesuai dengan arahan Kemendagri, yang mana prokes harus tetap dijaga," katanya.

Kabupaten Tangerang ternyata juga ditunjuk sebagai pilot project pelaksanaan pilkades serentak di tengah COVID-19.

Ada yang Janggal dalam Surat Sakit Gus Muhdlor, KPK: Ini Agak Lain Suratnya

"Wilayah ini satu-satu yang ditunjuk sebagai pilot project. Dan nantinya, akan kita evaluasi dan sebagai rujukan untuk pelaksanaan pilkades lainnya," ujarnya.

Ia juga menyebutkan, ajang pesta demokrasi tingkat desa ini, sebagai cara untuk mempercepat vaksinasi, karena setiap TPS (tempat pemungutan suara) diminta untuk menyediakan layanan vaksinasi COVID-19.

"Sesuai Pemdagri 72 Tahun 2020 dan sesuai dengan Surat Mendagri tanggal 8 Oktober 2021, dimana diharapkan rangkaian pilkades akan menjadi ajang untuk percepatan pelaksanaan vaksinasi," ujarnya.

Untuk diketahui, sebanyak 77 desa menggelar Pilkades dengan 526 ribu daftar pemilih tetap (DPT) dengan 1.178 TPS.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya