Dua Pekan, 84 Begal di Jabodetabek Dibekuk Polisi

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus
Sumber :
  • VIVA/ Firda Junita/ Jakarta

VIVA – Sebanyak 84 begal yang kerap beraksi di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) dicokok petugas Direktorat Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, selama kurun waktu 22 September 2021 sampai 10 Oktober 2021.

Farhat Abbas Diperiksa Polisi Pekan Ini soal Laporan Penistaan Agama ke Pendeta Gilbert

"Jumlah tersangka yang sudah kita amankan dan kita tahan selama 2 minggu ini sebanyak 84 orang tersangka, dan masih ada 3 DPO yang kita kejar," ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus kepada wartawan, Selasa, 12 Oktober 2021.

Yusri mengklaim, pada periode itu, kejahatan jalanan di Ibu Kota mengalami penurunan. Sementara itu, untuk kasus yang berhasil diungkap meningkat. Dimana ada 52 kasus. Jika dirinci, ada 13 kasus diungkap Subdit Resmob, 29 kasus oleh Subdit Jatanras, dan 10 kasus diungkap Subdit Ranmor 10 kasus.

Pengakuan Pembunuh Wanita Open BO yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

"Jadi turun hampir sekitar 18 persen. Kemudian pengungkapan cukup tinggi 22 sampai 23 persen per minggu yang ada," katanya.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus.

Photo :
  • Kenny P/VIVA
Terungkap, Wanita Open BO Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh di Bekasi

Lebih lanjut, dia mengatakan, dalam penangkapan ini, sejumlah barang bukti disita polisi. Mulai dari senjata api yang dipakai dalam aksi para pelaku, sampai barang hasil curian para pelaku.

"Ada senjata api satu pucuk, kemudian sajam 12 buah, ada kendaraan hasil kejahatan 27 unit, serta ponsel yang kita amankan ada 27 unit," kata Yusri.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya