Irjen Fadil Ingin Buatkan Arena bagi Pelaku Balap Liar

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran
Sumber :
  • VIVA / Andrew Tito (Jakarta)

VIVA – Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Polisi Fadil Imran berencana merangkul para pemuda yang sering melakukan balap liar khususnya di wilayah Jadetabek dengan membuat kegiatan balapan resmi.

Jelang Pengumuman Hasil Rekapitulasi Pemilu 2024 Polri Jelaskan Situasi Keamanannya

Hal itu disampaikan Irjen Fadil saat bertemu dengan pembalap binaan Astra Honda Racing Team, Mario Suryo Aji yang jadi wakil Indonesia di kejuaraan dunia balap motor kelas Moto3 musim 2022.

"Saya mau buat, rencana saya, doakan saya mudah-mudahan (terealisasi). Saya akan membuat balapan untuk para balap liar," ujar dia di Markas Polda Metro Jaya, Selasa 30 November.

HUT ke-72 Korsabhara, Kabaharkam Komjen Fadil Imran Ingatkan Pentingnya Patroli Terbaik

Mantan Kapolda Jawa Timur itu mengaku memfasilitasi pemuda yang melakukan balap liar ini agar dapat pembinaan. Hal ini supaya tidak lagi yang melakukan kegiatan serupa kedepannya. Fadil menilai balap liar cuma membuang waktu. Selain itu, balap liar juga dinilai kerap merenggut nyawa.

"Anak-anak kita ini yang suka aneh-aneh, jalan raya dipakai balap sehingga mengganggu orang lain bahkan membahayakan keselamatan dirinya dan orang lain. Saya sudah dapat banyak masukan dari masyarakat supaya Pak Kapolda tolong ini balap liar malam hari dibina, bukan ditangkapi, tetapi dibina," kata dia.

Temui Kabaharkam Fadil Imran usai Sebut Kapolri Tak Netral, Ini Kata Henry Yoso

Sebelumnya diberitakan, aksi balap liar masih terjadi di Ibu Kota saat masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3. Polisi menindak balap liar di Jalan Tentara Pelajar, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Kamis, 2 September 2021 dini hari.

"Ini (penindakan pemotor) karena balapan liar (Kamis) subuh tadi di jalan Tentara Pelajar," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Sambodo Purnomo Yogo kepada wartawan, Kamis, 2 Agustus 2021.

Dalam penindakan tersebut, kata dia, pihaknya menilang sebanyak 88 pengendara motor. Kemudian, lanjutnya, ada 57 kendaraan yang diamankan lantaran tak dapat menunjukkan surat kendaraan serta menggunakan knalpot bising. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya