- VIVA/Dani
VIVA – Upaya mediasi ibu dan anak kandung yang terlibat saling lapor polisi gagal. Pasalnya, kelima anaknya enggan menemui ibu kandungnya sendiri.
Padahal, mediasi itu sudah digelar di rumah kediaman nenek Rodiah yang terletak di Desa Sindang Mulya, Cibarusah, Kabupaten Bekasi pada Ssbtu 5 Desember 2021.
Seperti yang diketahui, lima anak tega melaporkan orangtua kandungnya sendiri ke polisi pada 29 November 2021. Belakangan, laporan itu buntut perkara soal warisan. Mirisnya si orangtua yang menjadi korban laporan itu tengah menderita stroke.
"Yang terpenting kita sudah berupaya mendamaikan kedua belah pihak," kata Kepala Desa Sindang Mulya, Selvi Indrayani, Sabtu malam 5 Desember 2021.
Rodiah, ibu di Bekasi yang dilaporkan polisi anak kandungnya karena warisan
- tvonenews.com
Menurut dia, upaya damai awalnya akan digelar di kantor Polsek Cibarusah. Akan tetapi kelima anaknya meminta untuk di rumah nenek Rodiah. "Tapi setelah kami ke sana ternyata kelima anaknya malah tidak hadir," katanya.
Padahal, dalam mediasi itu pihak desa setempat ditemani tokoh ulama dan pihak kepolisian. Sebelum, mediasi itu bergeser ke rumah nenek Rodiah, kelima anaknya hadir di kantor Polsek Cibarusah.
"Kita sama-sama berupaya mendamaikan kedua belah pihak, mudah-mudahan keduanya dapat kembali rukun, saya kira kedua belah pihak hanya salah paham," kata Tokoh Ulama Kabupaten Bekasi, Jamaludin.
Baca juga: Ibu di Bekasi Dipolisikan 5 Anak Kandungnya Gegara Warisan
