Perintah Panglima TNI ke Kapolda Metro Irjen Fadil

Kapolda Metro, Kombes Bhirawa, Kombes Ade dan Panglima TNI
Sumber :
  • Youtube Jenderal TNI Andika Perkasa

VIVA – Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran memberikan perkembangan terkini kepada Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa terkait kasus penusukan anggota TNI oleh sejumlah orang di kawasan Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara beberapa waktu lalu. Kata Fadil, masih ada satu orang pelaku yang belum ditangkap.

4 Sosok Jenderal Bintang 4 Kelahiran Tanah Sunda, Pernah Jadi KSAD dan Panglima TNI

"Ada satu yang belum tertangkap, tapi secara peran tidak signifikan waktu dia habis nusuk dibonceng di kabur," ujar Fadil kepada Panglima yang dikutip VIVA dari Youtube Jenderal TNI Andika Perkasa, Senin 7 Maret 2022.

Fadil juga menambahkan, semua tersangka dalam kasus ini totalnya ada enam orang dengan peran masing-masing. Tetapi, Fadil menekankan, pelaku utama dalam kasus itu sudah ditangkap dan diproses hukum.

Sosok Dewi Puspitorini, Jenderal Bintang 1 Jabat Dokter Ahli CVC di RSPAD

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran temui Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa

Photo :
  • Youtube Jenderal TNI Andika Perkasa

"5 sudah tertangkap, termasuk pelaku utamanya yang menikam 2 kali," kata Fadil.

Irjen Karyoto Larang Anggotanya yang Kawal Demo di MK Bawa Senpi hingga Sangkur

Andika Perkasa yang mendapat laporan tersebut meminta Fadil untuk terus memberikan informasi perkembangan kasus nya hingga proses persidangan.

"Dilaporkan terus perkembangannya. Biar kita bisa kawal sampai penuntutannya," kata Andika Perkasa.

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran temui Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa

Photo :
  • Youtube Jenderal TNI Andika Perkasa

Kronologi

Diketahui, Sebelumnya, anggota TNI AD bersama Sahdi tewas usai dikeroyok sejumlah orang di Jalan Inspeksi Waduk Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, pada Minggu, 16 Januari 2022. Kejadian berdarah itu terjadi sekitar pukul 03.06 WIB. Kejadian pengeroyokan diduga berawal para pelaku yang mengendarai sepeda motor berboncengan. 

Mereka diduga tengah mencari orang. Para pelaku pun turun kemudian bertanya kepada beberapa orang yang berada di lokasi. Salah seorang pelaku lalu bertanya kepada korban. Tapi, Sahdi tak menjawab. Cekcok berujung perkelahian pun terjadi antara korban dan para pelaku.

Perkelahian tak seimbang karena korban dikeroyok. Korban dipegangi dan ditusuk sebanyak dua kali di bagian dada hingga meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit. Selain korban tewas anggota TNI, dua warga sipil yang coba melerai perkelahian juga jadi korban kebrutalan pelaku. 

Salah seorang warga sipil bernama Samsul mengalami luka sobek di dada sebelah kanan dan luka parak di punggung belakang karena sabetan senjatan tajam. Sementara, korban Soleh alami luka parah di bagian jari manis sebelah kanan. Dua ruas jari korban putus ditebas pelaku.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya