- VIVA/M Ali Wafa
VIVA – Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria mengatakan Monumen Nasional (Monas) kemungkinan akan dibuka setelah lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah. Namun, keputusan finalnya Monas dibuka menunggu Gubernur Anies Rasyid Baswedan.
"Monas dibuka nanti masih menunggu Pak Gubernur akan segera memutuskan kapan dibuka tepatnya tapi kan sekarang masih di bulan suci Ramadhan. Kita tunggu waktu yang tepat mungkin habis lebaran ya," kata Riza di Balai Kota, Senin malam, 4 April 2022.
Hingga kini, Monas masih ditutup sehingga masyarakat belum bisa masuk ke dalam tugu tersebut untuk berwisata. Pun, saat pandemi juga, Pemrov DKI melakukan revitalisasi kawasan Monas, yang lokasinya persis di depan Perpustakaan Nasional.
Kini, revitalisasi yang direncanakan sejak 2018 itu sudah rampung dikerjakan. Anggaran untuk revitaliasi Monas pun mencapai Rp114,47 miliar.
Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad riza Patria.
- Facebook Ariza Patria
Revitalisasi Monas merupakan salah satu rencana besar Gubernur Anies Baswedan. Pengerjaan revitalisasi dimulai pada November 2019.
Proses revitalisasi dimulai dengan sisi selatan Monas yang berseberangan dengan Balai Kota DKI. Revitalisasi ini sempat menuai protes dari pihak yang kontra dengan Anies.
Salah satu alasan protes karena dilakukan penebangan banyak pohon di sekitar Monas. Langkah Pemprov DKI menebangi pohon itu nanti lahannnya akan dijadikan plaza di area Monas.
Kepala Dinas Cipta Karya, Tata Ruang, dan Pertanahan DKI Jakarta Heru Hermawanto saat proses revitalisasi menyampaikan plaza sengaja dibuat untuk tempat warga beraktivitas di sekitar Monas. Menurutnya, dengan konsep keberadaan plaza maka sama dengan desain awal saat Monas baru dibangun.
