- dok. MMKSI
VIVA Metro – Banjir yang merendam RT 010 dan 011 RW 005 di Kelurahan Tanjung Barat, Jakarta Selatan, diklaim mulai surut.
Menurut Camat Jagakarsa, Santoso pukul 06.30 WIB, banjir yang merendam dua RT pada Kelurahan Tanjung, mencapai 60 sentimeter. Sebelumnya ketinggian mencapai 120 sentimeter.
Ilustrasi banjir.
- VIVA / Vicky Fazri (Jakarta)
"Tepatnya kondisi per Senin pukul 06.30 WIB itu sudah terjadi penurunan. Saat ini ketinggian air sekitar 40 sampai 60 sentimeter," ujar dia kepada wartawan, Senin 10 Oktober 2022.
Banjir di sana diduga kuat karena luapan air Kali Ciliwung. Dua RT yang kebanjiran ada dekat bibir Kali Ciliwung. Bukan cuma Tanjung Barat, pun ada kelurahan lain di wilayah Jaksel kebanjiran pagi ini. Penyebanya sama, Kali Ciliwung yang meluap.
"Kalau (Kelurahan) Tanjung Barat kan memang itu kondisi benar-benar di bawah sejajar dengan bibir kali. Ini wilayah yang masih banjir. Kalau Srengseng Sawah dan Lenteng Agung sudah surut," kata dia lagi.
Berikut ini wilayah di Jaksel yang terendam banjir:
Ilustrasi banjir
- dok BNPB
Kelurahan Pejaten Timur
- Jumlah: 5 RT
- Ketinggian: 60-300 cm
- Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
Kelurahan Pengadegan
- Jumlah: 1 RT
- Ketinggian: 140 cm
- Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
Kelurahan Rawajati
- Jumlah: 3 RT
- Ketinggian: 70-120 cm
- Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
Kelurahan Kebon Baru
- Jumlah: 2 RT
- Ketinggian: 70 cm
- Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
Kelurahan Manggarai
- Jumlah: 7 RT
- Ketinggian: 40 cm
- Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
