Dinkes: Kasus Gagal Ginjal Akut Anak di Jakarta Bertambah 90 Orang

Kadinkes DKI Jakarta Widyastuti
Kadinkes DKI Jakarta Widyastuti
Sumber :
  • VIVA/Fajar GM

VIVA Metro – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta, Widyastuti mengungkapkan saat ini kasus gagal ginjal akut pada anak bertambah menjadi 90 orang. Jumlah itu berdasarkan data yang dilansir hingga Senin 24 Oktober 2022.

"Data DKI Jakarta sampai 24 Oktober 2022 tercatat terlaporkan sebanyak 90 kasus," kata Widyastuti kepada wartawan usai menghadiri rapat kerja bersama Komisi E DPRD DKI Jakarta, pada Selasa 25 Oktober 2022. 

Widyastuti menyebutkan, dari 90 kasus yang terhitung sejak Januari 2022, 44 anak diantaranya meninggal dunia akibat kasus tersebut.

"Secara umum saat ini di DKI Jakarta dari Januari ya dari 90 yang tercatat, 49 persen meninggal, kemudian sedang dirawat saat ini 26 anak, kemudian yang survive 15 anak," ucapnya.

Dinkes DKI mencatat, peta sebaran kasus gagal ginjal akut pada anak bukan hanya berdomisili di Jakarta, melainkan berada di daerah lain yang mendapat perawatan di Ibu Kota.

"56 persen di DKI Jakarta, kemudian 20 persen Jawa Barat dan 12 persen di Banten yang lainnya dari luar Jabodetabek," terangnya.

Halaman Selanjutnya
img_title