Sekeluarga Jadi Mayat di Kalideres Dikenal Tertutup, Diduga Tewas Seminggu Lalu

TKP ditemukan mayat sekeluarga di perumahan Citra Garden Extension, Kalideres
Sumber :
  • VIVA/Zendy Pradana

VIVA Metro –Sekuriti Perumahan Citra Garden Extension, Darso (52) mengungkap sosok empat mayat yang ditemukan dalam satu rumah di Blok AC5 Nomor 7. Selama menjadi security di perumahan tersebut, Darso mengatakan empat orang yang diduga satu keluarga tersebut sangat tertutup dan kurang bersosialisasi dengan masyarakat sekitar.

Korban Banjir Bandang Brasil Bertambah Menjadi 83 Orang

Darso juga mengatakan, selama berpatroli keliling perumahan, dia selalu mendapati pagar rumah AC5 No 7 selalu dalam keadaan terkunci.

"Memang penghuni rumah itu jarang kelihatan, orangnya tertutup enggak bermasyarakat, jadi saya juga enggak begitu kenal sama dia," ujar Darso dalam keterangannya, dikutip Jumat 11 November 2022.

Suami Mutilasi Istri di Ciamis Mulai dari Kaki, Terakhir Kepala

Polisi mengevakuasi jenazah korban tewas di perumahan Citra Garden Kalideres

Photo :
  • VIVA/Andrew Tito

Selain itu, Darso juga mengatakan sejak seminggu yang lalu, pihak PLN sempat memutus listrik di rumah tersebut. Itupun ketika petugas PLN mengetuk rumah, pintu depan dalam keadaan terkunci dan tak ada jawaban sama sekali. 

Wanita Muda Asal Jakarta Tewas Misterius di Bawah Jembatan Tunggulmas

Kuat dugaan Darso, jika keluarga tersebut sudah meninggal sejak petugas PLN datang.

"Minggu lalu ada petugas PLN datang buat mutusin listrik, enggak tahu tuh kenapa, kayanya karena enggak bayar kali, petugas PLN ngetuk rumahnya enggak ada jawaban, padahal pintu pagar enggak dikunci," kata dia.

Diketahui, empat jenazah ditemukan dalam satu rumah sekira pukul 18.30 WIB, di Perumahan Citra Garden Extension Blok AC5 Nomor 7, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat, Kamis, 10 November 2022.

Keempat mayat tersebut merupakan satu keluarga, yang terdiri dari ayah, ibu, anak, dan ipar. Kini pihak Kepolisian Resort Jakarta Barat sudah melakukan penanganan dengan mengumpulkan sampel dan mengautopsi mayat. 

Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pasma Royce mengatakan berdasarkan hasil keterangan dokter di RS Polri, keluarga itu meninggal karena kelaparan tiga minggu.

Adapun anggota keluarga yang tewas bernama, Rudianto (71), Margaret (58), Dian (40) dan Budianto (69). 

"Diduga berdasarkan pemeriksaan dari dokter bahwa mayat ini tidak ada makan dan minum cukup lama, karena dari otot ototnya sudah mengecil," ujar Pasma kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barat, Jumat 11 November.

Pasma juga mengatakan keluarga itu diduga sudah mengalami kelaparan tiga minggu. 
"Berdasarkan keterangan dokter  forensik bahwa kematian ini dari 3 minggu yang lalu," kata dia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya