Pelajar di Tangerang Bikin Konten Pengeroyokan, 3 Remaja Diciduk Polisi

Ilustrasi perkelahian - ilustrasi pengeroyokan - ilustrasi tawuran
Sumber :
  • Istimewa

VIVA Metro – Sebuah video dengan durasi 30 detik viral di media sosial, usai menunjukkan aksi pengeroyokan sekelompok orang, pada seorang pemuda hingga tergeletak tidak berdaya.

Polwan Polres Depok Temui Gibran Anak Viral Nangis Kelaparan di Bojonggede, Ini yang Dilakukan

Dalam unggahan tersebut, diketahui peristiwa pengeroyokan terjadi di belakang Rumah Sakit Siloam Lippo Karawaci, Tangerang.

Nampak sekelompok pemuda berlarian di kawasan itu, yang mana beberapa diantaranya pun terlihat juga membawa senjata tajam. Hingga sesaat kemudian, rekaman gambar menunjukkan seorang pemuda yang mengenakan baju bewarna gelap tergeletak di pinggir jalan. 

Siswa SMK Janjian Tawuran Lewat Instagram Berujung Tewas

Belum terlihat adanya luka atau tidak, hanya saja dari rekaman gambar, terdengar suara pemuda lainnya yang meminta untuk stop. "Udah bang udah, ayo bang cabut, udah bang" kata suara dalam video itu.

TKP pemuda bikin konten pengeroyokan dan tawuran gangster

Photo :
  • VIVA/Sherly
Kasus Konten Bohong dr Richard Lee: Hotman Paris Ungkap Fakta Mencengangkan!

Terkait peristiwa tersebut, Polsek Kelapa Dua telah mengamankan sebanyak tiga orang pelajar buntut video viral segerombolan anak muda membawa senjata tajam (sajam) mengeroyok seorang pemuda. Dari tangan mereka, disita satu pedang, dua celurit, dan dua stik golf.

Usut punya usut, ternyata pengeroyokan itu tidaklah benar. Kapolsek Kelapa Dua, Ajun Komisaris Polisi Verdika B Prasetya mengatakan kejadian viral di Jalan Villa Permata, Bencongan, Kabupaten Tangerang, ternyata cuma settingan yang dibuat para pelajar ini.

"Kami amankan tiga orang, masih pelajar, anak. Jadi, kami tidak bisa sebut identitas, pokoknya anak. Jadi mereka tergabung dalam satu kelompok. Mereka itu intinya ingin membuat konten. Jadi bikin konten, pura-pura saja," kata AKP Verdika kepada wartawan, Selasa 7 Maret 2023.

Namun, aksi mereka ini dibubarkan warga setempat. Warga terusik karena kebisingan yang ditimbulkan. Kejadian viral ini sendiri diketahui terjadi pada 1 Maret 2023 sekitar pukul 02.00 WIB. Kemudian hal ini diposting pada akun Instgram 'society64binong'.

"Terus sama warga dibubarin, dari keamanan lingkungan. Ada ramai-ramai, dibubarin," ujar dia.

Lebih lanjut dia mengatakan, pemeriksaan intensif masih dilakukan terhadap ketiganya. Berdasar pengakuan mereka, ada belasan orang yang dilibatkan bikim konten ini. Baik yang jadi pengeroyok, maupun yang jadi korban. Namun, polisi hendak memastikan lagi apa benar korban pengeroyokan memang teman mereka yang berpura-pura.

"Tapi masih kami dalami, soalnya belum ketemu si korbannya. Masih dalam pemeriksaan. Tapi dalam kelompok itu ada tiga orang yang sudah kami amankan," kata dia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya