VIVAnews -- Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya meringkus otak pelaku perampok toko emas di Pasar Bukit Duri, Jakarta Selatan.
Pelaku berinisial RP itu ditangkap di Padang, Sumatera Barat.
Penangkapan pelaku dibenarkan Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Boy Rafli Amar, Selasa 17 Agustus 2010.
"Memang sudah ada yang sudah ditangkap, tapi saya belum tahu siapa saja. Saya belum dikasih datanya," kata Boy saat dihubungi.
Boy tidak menjelaskan lebih detil penangkapan itu dengan alasan masih dalam penyidikan. Sebab, saat ini penyidik masih melakukan pengejaran terhadap para pelaku.
Berdasarkan sumber di kepolisian, pelaku RP ditangkap di rumahnya di Padang, Sumatera Barat, Senin sore 16 Agustus 2010.
"RP merupakan kapten dari kelompok perampok itu, bahkan dia yang memegang senjata. Para pelaku perampokan merupakan kelompok Padang dan Palembang," terang sumber.
Selama ini, RP memang DPO yang dicari oleh polisi terkait perampokan toko emas di sejumlah wilayah lainnya, seperti Cikarang, Bekasi, Bogor dan Depok. "Polisi masih mengejar pelaku lainnya di wilayah Jawa (Purwokerto dan Pekalongan) dan Sumatera (Lampung)," ujarnya.
Selain membekuk para pelaku, petugas juga mengamankan 11 orang dan empat orang diantaranya ditahan. Keempatnya diindikasikan sebagai penadah emas hasil rampokan di Pasar Duri Tebet
"Mereka ditangkap tiga hari setelah kejadian di kawasan Jakarta, Bogor dan Depok," jelas sumber.
Keempat penadah ini merupakan toko langganan para perampok.
Usai melakukan perampokan, emas hasil jarahan dijual di toko penadah.
"Dijualnya diecer. Ada yang 1 kilo, ada yang setengah ada juga yang seperempat kilogram," tuturnya. Dari tangan para penadah polisi berhasil menyita beberapa gram emas yang identik dengan emas hasil rampokan di Pasar Bukit Duri.
Seperti diketahui, 14 orang merampok tiga toko emas di Pasar Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan. Tujuh pelaku mengumbar tembakan, namun tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Tiga orang terluka karena di pukul dengan gagang senjata. Para pelaku berhasil kabur dengan tujuh sepeda motor. (sj)
PKS Komitmen Bangun Indonesia bersama NasDem dan PKB hingga Sakaratul Maut
PKS berkomitmen membangun Indonesia bersama Partai NasDem dan PKB sampai sakaratul maut; tak ada kamus perpisahan untuk kepentingan bangsa.
