- VIVAnews/Tri Saputro
VIVAnews – Wakil Gubernur Jakarta, Prijanto, menilai uji coba penutupan gerbang masuk tol Semanggi 1 efektif mengurangi kemacetan arus lalu lintas di sekitar kawasan pusat perbelanjaan Plaza Semanggi.
“Buktinya di sore hari, lalu lintas di kawasan itu semakin lancar,” kata Prijanto di Balaikota Jakarta, Senin, 23 Agustus 2010.
Efektifnya penutupan pintu tol Semanggi 1 dalam mengurai kemacetan, kata Prijanto, didasarkan pada hasil evaluasi Direktorat Lalu lintas Polda Metro Jaya atas uji coba yang dilakukan sejak Jumat, 20 Agustus 2010.
Selanjutnya, untuk mendukung penerapan kebijakan rekayasa jalan tol ini, pemerintah Jakarta meminta PT Jasa Marga segera menambah jumlah loket tiket di gerbang masuk tol Semanggi 2, sebagai ganti penutupan gerbang tol Semanggi 1.
Penambahan loket dari yang selama ini hanya satu unit, kata Prijanto, diharapkan dapat mengurangi panjangnya antrean kendaraan yang ingin transaksi di sana.
Saat ini, kata Prijanto, pemerintah Jakarta sedang menunggu tindak lanjut dari Jasa Marga sebagai pengelola jalan tol, untuk menambah loket transaksi dan menutup pintu gerbang tol Semanggi 1.
Menurut Prijanto, Jasa Marga tidak perlu takut rugi dengan menutup pintu masuk tol Semanggi 1 dan penambahan loket di pintu tol Semanggi 2. “Sebab jumlah kendaraan yang masuk tol tetap akan sama dari sebelumnya.” (adi)
Anies soal Tawaran Jadi Menteri di Kabinet Prabowo: Belum Ada yang Ngajak
Anies juga merespons soal kemungkinan dirinya bergabung dengan koalisi Prabowo Subianto, termasuk jika ditawari kursi menteri di kabinet Prabowo-Gibran
