Melayat Mendiang Brando, Ketua DPRD Jakarta Merasa Sangat Kehilangan

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jakarta, Khoirudin
Sumber :
  • VIVA.co.id/Fajar Ramadhan

Jakarta, VIVA – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jakarta, Khoirudin, mendatangi Rumah Duka Carolus, Jakarta Pusat, untuk melakukan takziah atas meninggalnya anggota Komisi C DPRD Jakarta fraksi PDIP, Brando Susanto.

PDIP Jabar Tersinggung dengan Dedi Mulyadi, UGM Siap Hadapi Gugatan Rp69 Triliun

Khoirudin tiba di Rumah Duka Carolus sekitar pukul 08.59 WIB dengan setelan pakaian serba hitam dan langsung bergegas memasuki ruangan.

Dalam kesempatan tersebut, usai melayat, Khoirudin mengenang sosok Brando sebagai sosok yang semangat bekerja dan membantu orang lain.

Ternyata Ini Pidato Dedi Mulyadi yang Bikin Fraksi PDIP DPRD Jabar Gerah hingga 'Walk Out'

“Beliau memang sosok orang yang semangat yah, kerjanya maksimal. Beliau orangnya sangat membantu kepada siapapun,” ujar Khoirudin di Rumah Duka Carolus, Senin, 28 April 2025.

Lebih lanjut, dia menyampaikan bahwa dirinya merasa kehilangan sosok Brando yang ramah dan juga memiliki semangat yang luar biasa menyala sehingga dirinya menaruh rasa hormat.

Begini Pernyataan Dedi Mulyadi yang Bikin Fraksi PDIP Walk Out

Khoirudin juga mengenang momen terakhirnya bertemu dengan mendiang Brando saat menemani Gubernur Jakarta Pramono Anung melepas para pemudik pulang kampung di Monas, Jakarta Pusat.

Dia juga mengungkapkan bahwa malam sebelumnya menerima Direktur Utama Jakarta Utilitas Propertindo (JUP), anak perusahaan JakPro. Dia juga menyebutkan niatan mendiang Brando membantu JUP.

“Pak Brando ingin membantu JUP dalam melaksanakan hasil produksi JUP, gas dan sebagainya. Dan, sekarang kita semua kehilangan Pak Brando yang memang punya semangat, punya keinginan memajukan Jakarta,” kata Khoirudin.

Sebelumnya diberitakan, Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta Fraksi PDIP, Brando Susanto dikabarkan meninggal dunia. Peristiwa itu terjadi saat dirinya memberikan sambutan di acara halalbihalal DPD PDIP Jakarta di Jakarta Internasional Velodrome (JIV), Jakarta Timur pada Minggu, 27 April 2025.

 Brando yang juga merupakan ketua panitia halal bihalal tiba-tiba jatuh pingsan di atas panggung. Lantas, petugas medis langsung membawa Brando ke rumah sakit Columbia, Pulomas, Jakarta Timur. Namun, Brando dinyatakan meninggal dunia di usianya yang ke-48 tahun.

“Innalillahi wainnailaihi rojiun, sahabat kita, teman kita, ketua panitia kita, kita saksikan bersama tadi tengah memberikan sambutan saya mendapatkan kabar kalau sahabat kita Brando meninggal dunia. Untuk itu saya mengajak untuk mendoakan semoga Brando mendapatkan surga atas apa yang telah diberikan, Alfatihah,” kata Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung Wibowo dalam sambutannya.

Pramono mengajak ribuan kader DPD PDIP untuk mendoakan agar almarhum Brando amal ibadahnya diterima oleh Tuhan Yang Maha Esa. Ia juga mengajak ribuan kader PDIP agar tidak menyerah dan melanjutkan perjuangan Brando Susanto hingga akhir hayat.

“Kita tidak boleh menyerah, kita harus tetap bekerja karena apa yang dilakukan sahabat kita Brando merupakan contoh bagi kita semua bekerja sampai dengan akhir hayat,” ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya