Penutupan Pintu Tol Paling Lambat 6 Bulan

Ilustrasi Jalan Tol Dalam Kota.
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Rencana Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Polda Metro Jaya menutup sejumlah pintu Tol Dalam Kota usai Lebaran ternyata tidak terbukti. Hingga kini pintu Tol Semanggi 2, Semanggi 1 dan Tebet 2 belum juga ditutup.

Padahal ketiga pintu masuk tol ini membuat arus lalu lintas di sekitarnya macet total. Saat ini, baik Pemprov DKI  dan Polda Metro Jaya baru hanya menutup pintu masuk Plaza Semanggi.

Kasubdit Dikyasa Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Kanton Pinem mengatakan rencana sudah dikomunikasikan dengan PT Jasa Marga. "Saat ini sudah kita serahkan rencana itu ke pihak Jasa Marga. Pada prinsipnya mereka mendukung, namun masih dalam proses untuk merealisasikan," kata dia.

Saat disinggung target penutupan pintu tol, Pinem mengaku akan dilakukan paling lambat 6 bulan ke depan. "Terhitung sejak bulan ini," imbuhnya.

Dia berharap penutupan pintu tol dapat mengurangi kemacetan, terutama banyaknya penumpukan kendaraan saat masuk dan keluar pintu tol.

Sebelumnya, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Condro Kirono menjelaskan pintu keluar Semanggi 2 jaraknya terlalu dekat dengan kawasan SCBD. Sehingga, kendaraan yang keluar dari kawasan SCBD bertemu dengan kendaraan yang keluar tol.  “Terjadilah penumpukan kendaraan."

Demikian pula dengan pintu masuk Semanggi 1 yang terletak di depan Plaza Semanggi. Jaraknya terlalu dekat dengan putaran Semanggi. Sehingga mengakibatkan kendaraan dari arah Slipi yang mengarah ke Cawang bertemu dengan antrean kendaraan yang hendak masuk pintu Tol Semanggi 1.

Sedangkan, pintu masuk Tol Senayan juga berdekatan dengan putaran Semanggi dari arah Cawang menuju Slipi. Hal itu mengakibatkan penyempitan di ruas jalan itu.

Begitu juga pintu Tol Tebet 2 yang kerap kali menimbulkan penumpukan kendaraan dari arah Kuningan dan Tebet.

Indonesia Jadi Penghasil Sugar Daddy Terbanyak ke-2 di Asia Tenggara
Anggota Dewas KPK Albertina Ho

Respons Albertina Ho Usai Dilaporkan ke Dewas oleh Pimpinan KPK

Anggota Dewas KPK, Albertina Ho memberikan penjelasan usai dilaporkan ke Dewas KPK oleh Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron terkait dugaan penyalahgunaan wewenang. Albertina me

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024