- Nadya
VIVAnews - Kepolisian Sektor Cilandak, Jakarta Selatan, memastikan RHRD, pelaku penganiayaan terhadap mahasiwi Universitas Indonesia bernama Siti Irniati Pratiwi, 19 tahun, berusaha merampok untuk menguasai harta korban.
Disampaikan Kapolsek Cilandak, Komisaris Azhar Nugraha, setelah didesak, tersangka mengakui jika tuduhan teror yang terhadap istrinya hanya alasan atau alibi pelaku.
"Pelaku niatnya ingin menguasai harta korban karena memiliki masalah utang. Itu sudah diakuinya," ujar Azhar, Rabu 5 Januari 2011.
Pelaku RHRD sudah mengintai Irni sejak masuk Mal Cilandak Town Square. Tapi belum berhasil mengasak barang berharga Irni, mahasiswi ini teriak dan membuat tersangka panik. Tersangka kabur dan akhirnya ditangkap petugas keamanan mal.
"Tersangka juga mengaku menyetrum korban hingga lima kali," ujarnya.
Modus yang dilakukan pelaku adalah menunggu di depan toilet wanita, dan ikut masuk saat situasi memungkinkan. Pelaku menyetrum korban karena korban mempertahankan harta miliknya.
Ditambahkan Kapolsek, saat ini kondisi mahasiswi yang tinggal di Jalan Kebagusan Besar, Pasar Minggu Jakarta Selatan itu masih syok. Irni belum bisa dimintai keterangan lanjutan karena masih trauma dengan kejadian yang menimpanya. (adi)
Lihat Juga: Video Pelecehan Seks di Bus Transjakarta
Putri Anne Blak-blakan Belum Bisa Move On dari Arya Saloka?
Putri Anne mendapat pertanyaan dari pengguna instagram tentang tips untuk bisa move on.
