Penembak Busway Warga Pantai Indah Kapuk

Bus Transjakarta
Sumber :
  • jakarta.go,id

VIVAnews - Polisi membekuk penembak bus Transjakarta. Diduga, pelaku kesal karena mobil yang digunakannya terhalang oleh bus Transjakarta. Padahal, pelaku yang bernama Niko itu masuk ke dalam jalur bus transjakarta.

"Petugas berhasil membekuk tersangka di rumahnya di perumahan Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Baharuddin Djafar, di Markas Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin 17 Januari 2011.

Peristiwa penembakan ini terjadi Sabtu 15 Januari 2011, sekitar pukul 20.30 WIB di halte bus Transjakarta di Jalan Pluit Permai Raya, Penjaringan Jakarta Utara. Ketika itu, tersangka yang mengemudikan Mitsubishi Lancer biru metalik bernopol B 171 JUN dengan nomor mesin 4692094228, menembaki bus bernomor polisi B 7282 IV.

Tembakan itu mengenai tutup tangki bus berbahan bakar gas itu. Berdasarkan keterangan pengemudi busway yang bernama David, selain ciri-ciri fisik kendaraan yang memiliki sayap di body belakang, lampu sirine di dashboard, tersangka diketahui mempunyai tatto pada leher belakang pelaku.

"Dari hasil penelusuran nomor polisi pelaku, polisi berhasil membekuk pelaku semalam," ujar Baharuddin. Polisi juga menyita barang bukti satu pucuk senjata api dari pelaku.

Sementara, Kapolres Penjaringan Ajun Komisaris Besar Polisi Achmad Ibrahim, menuturkan, berdasarkan pemeriksaan terhadap tersangka, pelaku kesal karena mobilnya terhalang bus transjakarta. Tetapi, posisi mobil pelaku berada di dalam jalur bus Transjakarta.

"Tersangka itu awalnya itu menyerobot jalur busway dan merasa kesal akhirnya mobilnya terhalang bus. Lalu tersangka mengeluarkan senjata api miliknya," kata Achmad saat dihubungi wartawan.  (umi)

Usulan Kejaksaan Izinkan Lima Smelter Perusahaan Timah Tetap Beroperasi Disorot
Jemaah haji Indonesia mendengarkan khutbah Subuh jelang wukuf.

Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial

Menurut Direktur Bina Haji PHU Arsad Hidayat, jemaah haji diminta tidak asal membagikan informasi yang beredar di media sosial yang belum jelas kebenarannya.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024