JPU Siapkah Saksi Ahli Dalam Kasus Anand

Sidang Perdana Anand Krishna
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Jaksa Penuntut Umum Pengadilan Negeri Jakarta Selatan akan menghadirkan saksi ahli dalam persidangan dugaan pelecehan seksual yang dilakukan tokoh spiritual Anand Krishna terhadap muridnya.

Menurut keterangan Jaksa Penuntut Umum Martha SH, sidang lanjutan akan digelar pekan depan. Tim JPU akan menghadirkan pakar spiritual dan intelektual. Siapa saksi yang akan dihadirkan, Martha belum mau menjelaskan.

Pakar Ragukan Ide Presidential Club Prabowo: Ada Tembok Tebal yang Susah Diterabas

"Karena sidang tertutup, kita tidak bisa memberikan banyak keterangan," ujar Martha saat dimintai keterangan usai persidangan, Rabu 16 Februari 2011.

Pagi tadi, sidang dengan terdakwa, Anand Krishna digelar di ruang sidang R Subekti, sejak pukul 11.30 WIB, dengan agenda keterangan saksi. Pihak terdakwa menghadirkan tiga saksi yang meringankan, yaitu Yuda Negara, Riko Herlambang, dan Dian Martin.

Sementara itu, suami pelapor, Candra (suami Sumi) berharap majelis hakim dapat memberikan hukum berat terhadap Anand Krishna. Dan tidak mendengar alasan terdakwa yang menganggap tuduhan pelecehan merupakan fitnah dari musuh Anand.

Candra mengakui sudah menjadi murid Anand Khrisna selama 10 tahun. Awalnya, ia tidak menemui kejanggalan terhadap ajarannya. Hingga suatu saat, istrinya yang juga murid tokoh spiritual itu mengaku dilecehkan sang guru.

Usai kabar tersebut, Candra dan Sumi pun keluar dari ajaran Anand Krishna dan melaporkan kejadian ini kepada polisi. "Mana ada suami yang diam saja jika mengetahui istrinya dilecehkan," ujarnya.

Selain Sumi, pelapor dalam kasus ini adalah Tara Pradipta. Dalam laporannya, Tara membawa sejumlah bukti. Selain foto saat Anand memeluk dirinya, Tara juga menyerahkan bukti tertulis berupa print out surat elektronik (email) yang dikirimkan Anand.

Email tersebut berisi kata-kata seperti "I love you" yang disampaikan berulang kali. Selain itu, Tara mengaku Anand sering merayu dirinya melalui pesan di Facebook, seperti mengirim tulisan 'I love you. Sementara, Sum mengaku mendapatkan pelecehan seksual saat memijat sang guru. Ia sering diminta memijat bagian sensitif Anand.

Namun, dalil kedua pelapor dibantah pihak Anand Krishna. Anand mengatakan kasus ini adalah salah paham atau ada orang yang merasa tidak senang terhadap dirinya. Juru bicarnya juga ikut membantah pernyataan-pernyataan Tara. Bahkan, Anand tidak pernah mempunyai murid sebagaimana diungkapkan Tara.

Terbongkar! SYL dan Istri Beli Dua Tas Mewah Dior Senilai Rp 105 Juta Pakai Uang Kementan
Pemain Timnas Guinea U-23, Ilaix Moriba (kanan) saat membela Getafe vs Barcelona

Ilaix Moriba, Eks Barcelona yang Jadi Ancaman Timnas Indonesia U-23

Timnas Guinea U-23 tidak main-main saat menghadapi Timnas Indonesia U-23 dalam laga playoff Olimpiade Paris 2024. Mereka memanggil eks Barcelona, Ilaix Moriba.

img_title
VIVA.co.id
7 Mei 2024