- jakarta.go,id
VIVAnews - Kepolisian Daerah Metro Jaya menilai sistem contra flow hanya efektif membersihkan jalur busway dari kendaraan, tapi tidak untuk mengatasi kemacetan.
"Contra flow hanya menghilangkan kendaraan pribadi dan umum melintas di jalur busway," ujar Kepala Polisi Polda Metro Jaya Inspektur Jenderal Sutarman, Jumat 25 Februari 2011.
Sedangkan soal kemacetannya, sama saja. Bahkan bisa lebih parah, terutama di persimpangan jalan, dan pertemuan kendaraan yang keluar dan masuk tol dengan Bus Transjakarta.
Namun ia menilai ada sisi positif dari kemacetan itu. Sutarman berharap akan ada kesadaran dari masyarakat pengguna jalan untuk beralih ke bus Transjakarta.
Selain itu, sistem contra flow diyakini akan menekan jumlah personel secara signifikan, karena aparat hanya akan menjaga persimpangan dan titik crossing kendaraan.
Seperti diketahui, sampai saat ini, sekitar 400 personel kepolisian dikerahkan untuk menjaga 10 koridor jalur bus Transjakarta dari kendaraan lain yang ingin mengunakan jalur tersebut. (umi)
Bansos Sembako dan PKH Kembali Disalurkan, Pos Indonesia Wanti-wanti Ini
PT Pos Indonesia (Persero) kembali menyalurkan bansos sembako dan Program Keluarga Harapan (PKH) kepada para Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
