- VIVAnews/ Muhamad Solihin
VIVAnews - Tim Gegana dari Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat memastikan kardus besar yang ditemukan warga di kawasan Pasar Anyar, Bogor, Jawa Barat, bukanlah bom.
Menurut Kepala Polresta Bogor, Ajun Komisaris Besar Nugroho Slamet Wibowo, dalam paket yang semula berisi bom ternyata hanya berisi jok mobil, figura, dan jaket kulit. "Setelah diceraiberaikan, kawat yang terdeteksi ada unsur bomnya adalah jok mobil," ujar Nugroho, Senin 21 Maret 2011, di lokasi kejadian.
Paket berupa kardus yang diikat tali rapia warna kuning yang di atasnya terdapat amplop putih berisi slip setoran BCA dan BRI, sudah diledakkan tim Gegana sekitar pukul 14.30 WIB.
Dari pantuan VIVAnews.com, warga yang berada di sekitar lokasi penemuan paket mencurigakan itu sempat diminta menjauh sekitar 50 meter dari lokasi penemuan.
Aktivitas Pasar Anyar yang sempat berhenti, kini mulai berjalan normal. Akses jalan menuju pasar juga sudah dibuka kembali. Pedagang kaki lima yang sebelumnya diminta untuk menutup tokonya, juga sudah mulai buka.
Sebelumnya, sebuah paket mencurigakan yang ditemukan di Lantai 27 Gedung The Energy, SCBD, Jakarta Selatan, juga dipastikan bukan bom. Paket tanpa alamat pengirim itu sudah dibawa ke Markas Komando Brimob, Kelapa Dua, Depok, guna dianalisa lebih lanjut.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polis Baharudin Djafar mengatakan dari semua temuan paket mencurigakan, hanya empat paket positif bom, sedangkan sisanya tidak terbukti.
Keempat paket bom itu yakni di Komunitas Utan Kayu, kantor Badan Narkotika Nasional (BNN), kediaman Japto, dan rumah artis Ahmad Dhani. "Sedangkan sisanya ada 10 laporan paket mencurigakan namun tak terbukti, karena tak ada unsur bomnya," jelas Baharudin. Laporan: Ayatullah Humaeni | Bogor (adi)
Gak Nyangka, Istri Bintang Emon Dinyatakan Positif Narkoba
Kabar ini lantas membuat Bintang Emon keheranan karena sang istri belum lama ini mendapatkan rekomendasi obat dari seorang apoteker.
