- VIVAnews/ Muhamad Solihin
VIVAnews - Pemerintah DKI Jakarta belum akan menutup tiga ruas jalan di kawasan Casablanca terkait dengan pemasangan fondasi dalam proyek pembangunan jalan layang non tol atau flyover Casablanca. Penutupan sedianya akan dilakukan hari ini, Jumat 1 April 2011, masih akan disosialisasikan lagi.
Menurut Kepala Bidang Jembatan Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta, Novizal, bersamaan dengan penundaan penutupan, akan dilakukan sosialisasi pemasangan spanduk, pembagian buklet, atau informasi secara jelas melalui media. Penerapan penutupan jalan di kawasan itu masih menunggu hasil koordinasi Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan Polda Metro Jaya.
"Kalau sudah siap akan dilakukan evaluasi akhir untuk segera memberlakukan penutupan sebagian Jalan Dr Satrio," ujar Novizal, Kamis malam, 31 Maret 2011.
Disampaikan Novizal, pemasangan rambu dan petunjuk pada jalan alternatif sudah dilakukan. Termasuk perbaikan jalan yang rusak di beberapa jalan alternatif. "Rambu-rambu memang kurang. Tapi kita sudah penuhi tadi malam semuanya sudah di pasang," ujarnya.
Masalah penutupan jalan rencananya akan diumumkan pada Senin 4 April 2011. Pada saat pengumuman inilah, petugas pemprov akan membagikan selebaran kepada pengguna jalan. "Kita juga akan pasang spanduk agar masyarakat memilih jalan alternatif untuk tujuannya," dia menjelaskan.
Tapi, Novizal tidak dapat memastikan tanggal penutupan sebagian jalan di kawasan Casablanca. Semuanya masih harus melihat kesiapan. Target penutupan jalan dapat diberlakukan pekan depan.
Tiga ruas jalan yang direncanakan ditutup yaitu samping jalan layang Sudirman yang mengarah ke arah Jalan Satrio/Casablanca, jalan samping underpass Casablanca dari Jalan Satrio ke arah Jalan Rasuna Said dan jalan samping underpass Casablanca dari arah Jalan Rasuna Said ke Jalan Satrio.
Panjang ruas jalan yang ditutup di samping jalan layang Sudirman hanya sepanjang 70 meter, selebihnya masih bisa dilalui.
Penutupan jalan tersebut akan berlaku selama tiga bulan, termasuk pengerjaan pemasangan pondasi dan tiang pancang yang dilakukan di kedua sisi jalan samping underpass Casablanca.
Penutupan ini dilakukan karena proses konstruksi awal pembangunan jalan layang non tol Casablanca akan memasuki tahap pemasangan borpile dan pile cap. Akan ada sekitar 40 titik bor pile yang akan dikerjakan untuk jalan layang ini.
Setelah itu baru akan dilakukan penanaman tiang pancang dengan diameter 2,5 meter. Kemudian setelah penanaman tiang pancang selesai, maka bagian jalan tersebut akan dibuka kembali untuk arus lalu lintas umum.