Polisi Selidiki Staf Kemenhub Hilang Ingatan

Ilustrasi mobil polisi di lokasi kejadian.
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Laela Febriani alias Lian, pegawai Kementerian Perhubungan (Kemenhub), yang mendadak hilang sejak Kamis, 7 April 2011, ditemukan dalam keadaan lupa ingatan. Dia tak mengenal dirinya sendiri dan juga keluarganya.

Untuk mengetahui secara pasti apa yang dialami Lian, polisi akan menyelidiki kasus ini. Wanita satu anak yang berusia 26 tahun itu ditemukan warga di Mesjid Atta'wun, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu kemarin.

Kepala Unit Reserse Polsek Cisarua, Ajun Komisaris Polisi Iwan Wahyudi, menjelaskan Lian ditemukan seorang satpam Masjid Atta'wun. Dia memakai cadar dan gamis serba hitam pada hari Jumat. "Korban muter-muter kayak orang bingung," ungkapnya, kepada wartawan saat ditemui di ruang kerjanya di Mapolsek Cisarua.

Saat dibawa ke Polsek Cisarua, Lian mengaku ingin berjihad dan terus asyik membaca dua buku berjudul "Mutiara Qur'an" dan "Hadist, Hakekat Agama dalam Kehidupan Manusia". Polisi juga menemukan uang Rp25 ribu.

Saat ditanyai satpam masjid, Lian tidak dapat mengingat namanya. Dia mengaku ingin pulang ke rumah tapi tidak tahu alamatnya. "Dia hanya ingat bentuk rumahnya, dekat gedung tinggi, ada taman, seragam warna biru, ayunan, dan pos sekuriti," katanya.

Lantaran bingung dan sudah malam, Lian kemudian diinapkan di masjid. Sabtu pagi, kejadian ini dilaporkan kepada Babinkamtimas Polsek Cisarua dan Lian lalu dibawa ke kantor polsek.

Baru pada pukul 22.30 WIB, keluarga Lian datang ke Polsek Cisarua. Saat ditanya oleh Teguh suaminya, Lian mengaku tidak mengenalnya. Bahkan namanya sendiri juga tidak ingat. "Saya bukan Lian tapi Maryam," ujar Iwan menirukan. Sejumlah anggota keluarga juga datang untuk mengingatkan Lian. Tapi usaha itu gagal. (Laporan: Ayatullah Humaeni, Bogor | kd)

Kronologi Siswi SMAN 1 Cisaat Meninggal Dunia saat Jalani Seleksi Paskibra
Sebuah rumah di Bangkalan hancur usai petasan meledak, tiga orang jadi korban.

Rumah di Bangkalan Hancur Usai Petasan Meledak, 3 Orang Jadi Korban

Sebuah rumah di Desa Sembilangan, Kabupaten Bangkalan, Madura, hancur usai petasan meledak pada Jumat petang 19 April 2024. Ledakan mercon diketahui melukai tiga orang.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024