PGN Kosongkan Gas di Jalur Pipa Serpong

Petugas memeriksa lokasi kejadian bom Utan Kayu
Sumber :
  • VIVAnews/ Muhamad Solihin

VIVAnews - Berdasarkan hasil rapat yang digelar sejumlah petinggi Perusahaan Gas Negara (PGN), seluruh aliran gas yang berada di jalur pipa gas Serpong terpaksa harus dikosongkan untuk menghindari dampak jika terjadi ledakan dari benda mencurigakan yang diduga bom.

"Kita sudah mengurangi aliran gas dan mengosongkan dalam radius yang dianggap rawan. Belum tahu bom atau tidak, hanya mendapatkan informasi dari Gegana," ujar Direktur Utama PGN Hendi Prio Santoso di Kantor Pusat PGN di Jakarta Barat, Kamis, 21 April 2011.

Hingga kini PGN terus melakukan koordinasi dengan pihak berwajib untuk terus melakukan antisipasi adanya benda mencurigakan di atas jalur gas itu.

Meski demikian, Handi mejelaskan bahwa jaringan gas yang ada di dalam pipa tidak dapat langsung berkurang. Masih ada tekanan gas yang saat ini terus diupayakan untuk dikosongkan.

"Aliran gas di hentikan, tapi tekanan di dalam jaringan pipa tetap ada dan sedang berusaha di kosongkan," ujarnya lagi.

Sekitar pukul 07.00 WIB tadi, polisi menutup area di sekitar Jalan Telaga Gading Serpong, Kabupaten Tangerang, Banten. Tidak tanggung-tanggung, seluruh jalan menuju kawasan itu terpaksa ditutup polisi.

Di lokasi yang tak jauh dari Gereja Christ Katedral itu ditemukan ada paket mencurigakan. Kepada PGN, polisi mengabarkan ada indikasi paket itu adalah bom. Area di lokasi yang sudah ditutup seluas  satu kilometer. (eh)

Laga Panas! Duel Tinju Chef Arnold Poernomo Versus Codeblu di Ajang HSS Series 5
Harga beras naik

Daftar Harga Pangan 18 April 2024: Beras Premium hingga Gula Konsumsi Naik

Harga komoditas pangan beberapa terpantau mengalami kenaikan pada perdagangan di pasar pada hari ini.

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024