- VIVAnews/Tri Saputro
VIVAnews - Kepolisian Resor Jakarta Selatan memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran di Gedung Wisma Tamara, Setia Budi, Jakarta Selatan, Kamis 21 April 2011. Seluruh korban yang terjebak di dalam gedung sudah berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat.
Kepala Reskrim Polres Jakarta Selatan, Ajun Komisaris Besar Budi Irawan, menjelaskan bahwa belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran. Penyelidikan untuk mencari adanya unsur kelalaian masih dilakukan sambil menunggu hasil laboratorium forensik selesai.
"Sampai saat ini belum ada korban. Penyebab kebakaran belum diketahui, masih harus menunggu lab forensik dulu," ujar Budi Irawan, Kamis sore, 21 April 2011.
Kebakaran yang terjadi di Gedung Wisama Tamara mulai dilaporkan sekitar pukul 13.20 WIB. Sebanyak 15 mobil pemadam dikerahkan untuk memadamkan api yang pertama kali terlihat di lantai 20. Kepulan asap dari kebakaran itu langsung memenuhi lantai 5, 7, 9, dan 16.
Pada saat api berkobar, ada dua karyawan yang terjebak di lantai lima gedung dan di lantai 16. Petugas semula kesulitan menembus lokasi karena tangga darurat di lantai lima terkuci. Evakuasi berhasil dilakukan setelah petugas membongkar pintu darurat.
Menurut Kepala Dinas Kebakaran dan Pencegahan Bencana DKI Jakarta, Paimin Napitupulu, gedung tersebut memang memiliki masalah dalam pencegahan kebakaran. Dua tahun lalu pengelola gedung sudah diberi teguran karena tidakmemiliki jalur evakuasi bila terjadi kebakaran.
"Setelah disisir, pintu darurat ternyata digembok. Akhirnya kami bongkar," ujarnya.
Imigrasi Bali Tahan Paspor Hyoyeon Girls Generation, Bomi Apink hingga I.O.I Im Nayoung
Saat ini, semua pemeran dan kru, dengan total sekitar 30 orang, paspor mereka disita. Sementara itu mereka tinggal di sebuah hotel dan kasus ini sedang diselidiki.
