Polisi Usut Kaitan Penyekapan Bocah dan NII

ilustrasi penculikan
Sumber :

VIVAnews - Kepolisian Resor (Polres) Jakarta Selatan masih menelusuri keterkaitan kelompok Negara Islam Indonesia (NII) dengan kasus dugaan penyekapan yang dialami Rohani Nurfitri, 11 tahun, di rumah di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan.

Prabowo Terkesan Anies-Cak Imin Hadiri Penetapan Presiden dan Wapres Terpilih di KPU

Penelusuran dilakukan dengan mengumpulkan bukti dan keterangan saksi korban Rohani, kakak korban, serta pemilik rumah tempat korban tinggal.

"Tentunya kami akan melakukan penyelidikan, namun baru sebatas memintai keterangan saksi-saksi dan bukti-bukti lainnya," kata Kapolsek Pamulang, Komisaris Zulkifli Muridu saat dihubungi VIVAnews.com, Selasa, 3 Mei 2011.

Polisi belum bisa menahan atau menghentikan aktivitas di rumah milik Bachrumsyah itu. Polisi masih mencari dasar hukum untuk bertindak--bila ada laporan atau perbuatan tindak pidana. Pengamanan khusus di rumah itu juga tidak dilakukan.

Sebelumnya, Rohani berhasil meloloskan diri dari sebuah rumah berpagar hijau di Jalan Pamulang Permai II No. 79, Blok C-32, RT2 RW10, Pondok Benda, Pamulang, Tangerang Selatan.

Bocah yang berasal dari Rumpin, Bogor, Jawa Barat, mengaku dibawa ke rumah milik Bachrumsyah oleh ketiga kakak kandungnya. Ia mengaku diajarkan ilmu agama bahkan didoktrin untuk membenci kedua orang tuanya. Rohani kabur dari rumah itu lantaran ingin bertemu kedua orangtuanya, Syaefudin (48) dan Fujianti (45).

Menurut Bachrumsyah, Rohani sudah tinggal di rumah itu selama enam bulan dan itu atas keinginannya sendiri. "Saya tak pernah menyekap Rohani. Dia kabur sendiri dari rumahnya karena sudah tidak betah tinggal bersama orangtuanya," ujarnya.

Bachrum juga membantah bahwa dirinya adalah pengikut NII. "Kami bukan NII, dan bukan teroris. Cuma ajaran kami memang seperti ini, perempuannya bercadar," jelasnya.

Peristiwa ini meresahkan warga yang tinggal di komplek perumahan tersebut. (Laporan: Luzman Rifqi Kamari, Jakarta | umi)

Progres pembangunan smelter PT Freeport Indonesia (PTFI) saat sudah melampaui 80 persen.

Beroperasi Juni 2024, Smelter Freeport di Gresik Bakal Diresmikan Jokowi?

Pembangunan smelter PT Freeport Indonesia (PTFI) di kawasan JIIPE, Gresik ditargetkan rampung dan mulai beroperasi pada Juni 2024, sesuai rencana sebelumnya.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024