Larangan Truk Saat KTT Akan Dipermanenkan

Jalan Tol Dalam Kota
Sumber :
  • VIVAnews/Maryadi

VIVAnews - Sterilisasi angkutan berat di ruas Tol Dalam Kota selama berlangsungnya KTT ASEAN XVIII akan jadi acuan penanganan macet Jakarta. Jika dinilai efektif mampu mengatasi antrean kendaraan, kebijakan ini tidak tertutup kemungkinan dipermanenkan.

"Pelaksanaan KTT ASEAN bisa jadi titik awal dan rekomendasi penanganan kemacetan," kata Direktur Lalulintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Royke Lumowa di Jakarta, Jumat 6 Mei 2011.

Diharapkan dengan penutupan ini bisa menjadi kebijakan yang permanen. Karena kemacetan ruas jalan tol dan protokol di Jakarta pada jam sibuk pagi dan sore bisa dikurangi.  "Kebijakan ini mampu menekan tingkat kemacetan hingga 30 persen," ungkap Royke.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo, menyatakan usulan terhadap pembatasan waktu operasional truk di Tol Dalam Kota sudah dilayangkan Pemerintah Provinsi DKI. Tapi belum terealisasi lantaran masih ada penolakan dari Pelindo.

Padahal sebelumnya hal ini telah disepakati Pemprov DKI, Polda Metro Jaya dan Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Dari hasil kesepakatan, kendaraan berat baru diperbolehkan masuk jalan utama Jakarta mulai pukul 22.00 hingga pukul 06.00 WIB. "Kajiannya telah ada. Jika nanti kebijakan sementara ini dinilai ampuh kurangi kepadatan kendaraan. Bukan mustahil akan berlaku permanen," ujar Foke.

Menurutnya berbagai upaya dilakukan pihaknya untuk menekan angka kemacetan di Jakarta. Selain penyediaan angkutan massal, berbagai inovasi rekayasa lalulintas telah dikaji. Salah satunya pembatasan waktu operasional truk di Tol Dalam Kota.

Seperti diketahui sebelumnya, saat pelaksanaan KTT ASEAN, terhitung mulai Kamis 5 Mei hingga Senin 9 Mei 2011, jalur Tol Dalam Kota mulai Cawang sampai Tomang dilarang untuk dilintasi kendaraan berat.

Kebijakan tersebut berlaku mulai pukul 05.00 hingga pukul 22.00 WIB setiap harinya. Angkutan berat dialihkan melewati tol lingkar luar atau Jakarta Outer Ring Road (JORR).

Selain itu hal yang sama juga berlaku pada kendaraan pribadi dan angkutan umum. Terutama pada Sabtu 7 Mei 2011. Selama 35 menit mulai pukul 08.17 WIB jalan arteri sekitar kawasan Kuningan dan Senayan. Di mana dua lokasi itu merupakan tempat para tamu negara menginap dan mengikuti KTT. (adi)

Kwarnas Curigai Upaya Terselubung di Balik Penghapusan Ekstrakurikuler Wajib Pramuka di Sekolah
Habib Aboe Bakar Al HAbsyi di DPP PKB bersama elite PKS dan PKB

PKS Bakal Gelar Halal Bihalal Sabtu, Prabowo-Gibran dan Semua Parpol Diundang

PKS akan menggelar acara halal bihalal pada Sabtu, lusa, di kantor DPP PKS. Semua paslon capres cawapres diundang, termasuk parpol

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024