Pelindo: Dampak Mogok Organda Signifikan

Target Pertumbuhan Ekspor 2010 : Peti Kemas
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Organisasi Pengusaha Angkutan Darat (Organda) DKI Jakarta, berencana menggelar aksi mogok massal pada 20 Mei 2011 mendatang.

Kaesang: Walaupun PSI Belum Bisa Masuk Senayan, Enggak Masalah

PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) memastikan rencana itu akan berdampak signifikan bagi aktifitas di pelabuhan Tanjung Priok. Sebab, hampir 24 jam aktivitas bongkar muat peti kemas terjadi di pelabuhan yang melayani ekspor impor ini.

"Pasti akan berdampak ke Pelindo. Dampaknya akan sangat luar biasa. Bayangkan saja, biasanya ada 7.000 kendaraan dalam 1 hari. Sekitar 2.000 hingga 3.000 peti kemas," kata Humas PT Pelabuhan Indonesia II (Pelindo II), Hambar Wiyadi, di Jakarta, Jumat 13 Mei 2011.

Apalagi, tambah dia, aktivitas ekspor impor untuk wilayah Jabodetabek sangat mengandalkan aktivitas laut. Dan pelabuhan Tanjung Priok adalah akses utama dalam distribusi barang itu. "Dari 90 persen aktivitas cargo, 50 persen diantaranya ada di laut," kata Hambar.

Dia melanjutkan, rencana aksi mogok itu bisa mengganggu arus dari bandara Soekarno Hatta menuju Tanjung Priok. Kebijakan pembatasan dan pengalihan saja menurutnya sudah mengganggu, apalagi dengan aksi mogok pada 20 Mei nantinya.

Dia tidak bisa membayangkan apa yang akan terjadi jika aksi mogok ini dilakukan. "Pemerintah harus mengambil sikap terkait rencana ini, karena akan berdampak pada masyarakat juga," ujar Hambar.

Seperti diketahui, Organda DKI merencanakan akan melakukan aksi mogok massal sebagai protes kebijakan pembatasan angkutan berat oleh Pemprov DKI Jakarta. Aksi mogok akan dilakukan Jumat, 20 Mei 2011 yang akan diikuti 9.000 anggota Organda.

Sebanyak 16.000 armada angkutan berat dan kontainer tidak akan beroperasi di jalanan Ibukota, termasuk tidak akan ada aktivitas bongkar muat barang di Pelabuhan Tanjung Priok. Aksi mogok massal ini juga mendapat dukungan dari pengurus Koperasi Wahana Kalpika (KWK), Organda Jawa Barat, dan Organda Banten.

Ilustrasi video mesum

Geger Video Mesum Napi Narkoba dengan Wanita di Ruangan Lapas, Lagi Diusut Kemenkumham

Sebuah video diduga warga binaan atau narapidana di sebuah lembaga pemasyarakatan (lapas) merekam adegan mesum bersama seorang perempuan di sebuah ruangan lapas. 

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024