- VIVAnews/Tri Saputro
VIVAnews - Puluhan anggota Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) menghalangi petugas Dinas Perhubungan DKI Jakarta yang akan nemasang separator Movable Concrete Barrier (MCB) permanen di samping Plaza Semanggi, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan.
Disampaikan Kepala Seksi Rekayasa Jalan Dishub DKI Jakarta, Mirza Soelarso, akibat adanya penjagaan itu, pemasangan separator terpaksa ditunda. Hal ini untuk menghindari bentrokan dengan angota LVRI yang sudah berjaga sejak pagi hari.
"Tadi pemasangan kita tunda karena menghindari benturan, Kita belum tahu kapan dipasang lagi," ujarnya, Rabu 1 Juni 2011.
Menurutnya, pemasangan perlu segera dilakukan mengingat, akses jalan di kawasan Semanggi dari Slipi dan Sudirman, mengalami kemacetan akibat persilangan kendaraan yang akan masuk ke Plaza Semanggi.
"Saat dibuka kemacetan bertambah. Lihat saja sekarang, sudah banyak masyarakat yang mengeluh," katanya.
Rencana pemasangan 20 separator yang sebelumnya dibongkar, masih terus dikoordinasikan dengan LVRI, untuk mencari solusi terbaik.
"Sudah ada jalan alternatif meski masih sempit, tapi butuh proses terkait dengan pembebasan tanah," katanya.
Sementera itu, Kepala Humas Legiun Veteran Kolonel (Purn) HA Azis M menyesalkan sikap Dishub yang arogan dengan melaporkan veteran kepada polisi dengan tuduhan mencuri.
"Dishub telah memyakiti hati para veteran. Kita dilaporkan sebagai pencuri. Sampai titik darah penghabisan akan diperjuangkan," ujarnya.
Dari pantuan VIVanews.com, truk yang mengangkut separator yang akan dipasang sudah meninggalkan lokasi. Penjagaan dari anggota veteran masih dilakukan bersama dengan anak-anak mereka. Akibat kejadian itu, terjadi kemacetan akibat penyempitan jalan dari Sudirman menuju Gatot Subroto dan Slipi. (eh)
Profil Francois Letexier, Wasit Kontroversial di Laga Timnas Indonesia vs Guinea U-23
Wasit asal Prancis Francois Letexier menjadi sorotan setelah dianggap mengambil keputusan kontroversial di laga Timnas Indonesia vs Guinea U23 dalam playoff Olimpiade2024
