- Istimewa
VIVAnews - Polisi masih menyelidiki perampokan Bank Danamon Simpan Pinjam di Jalan Latumenten, Jakarta Barat kemarin. Penyidik akan
mendalami identitas pelaku yang berjumlah empat orang itu.
Menurut Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Sutarman, meskipun pelaku menggunakan penutup muka dan helm, namun tidak sulit bagi penyidik untuk mengidentifikasi para pelaku. Sebab, kata dia, polisi mempunyai bank data pelaku kejahatan.
"Mereka biasanya pelaku kambuhan, kami punya bank datanya. Akan kami kenali lewat ciri-ciri fisik," jelas Sutarman di kantornya, Jumat 1 Juli 2011. Beberapa saksi juga sudah diperiksa. "Keterangannya masih didalami," tambahnya.
Kawanan perampok berhasil membawa kabur uang Rp46 juta yang diambil dari laci teller. Pelaku sempat menyekap, serta mengikat teller, dan beberapa karyawan lainnya dengan lakban dan tali rafia. Karyawan Bank tidak dapat melakukan perlawanan karena pelaku menodongkan senjata api.
Sutarman menjelaskan, pelaku kejahatan di Jakarta memang semakin berani. Mereka menggunakan senjata api dalam melancarkan aksinya. Untuk itu, Jenderal bintang dua itu berharap kejaksaan memberi hukuman berat kepada para pelaku agar menimbulkan efek jera.