- VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
VIVAnews - Kepolisian Daerah Metro Jaya akan membentuk tim khusus untuk memberantas balapan liar yang marak terjadi pada bulan Ramadan. Sebanyak 154 personel akan ditempatkan di sembilan titik yang dianggap rawan dijadikan lokasi balapan.
"Operasi dilakukan untuk menjaring pelanggar yang kerap melakukan aksi balap liar pada bulan puasa," ujar Wakil Direktur Lalulintas Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar, Tomex Kurniawan, di Jakarta, 2 Agustus 2011.
Total ada sembilan titik yang diawasi. Sembilan titik rawan balapan liar itu yakni Jalan RE Martadinata, Sunter, Jalan Lebak Bulus, Jalan Panjang Kebon Jeruk, Jalan Buncit Raya, depan Masjid At-Tin Taman Mini Indonesia Indah, Jalan Pramuka, Jalan Benyamin Sueb (Kemayoran), Jalan sekitar Stasiun Gambir, dan Jalan Asia Afrika, Senayan.
Tomex mengatakan, nantinya polisi akan melakukan pemeriksaan terhadap pelaku balap liar. Jika terbukti membawa narkoba dan senjata tajam maka akan ditindak tegas dengan penahanan.
Menurut Tomex, petugas akan fokus berjaga di kawasan yang paling rawan, yakni di Kemayoran, Jakarta Pusat. Penjagaan dilakukan mulai pukul 23.00 WIB hingga 06.00 WIB. Jika petugas berhasil menangkap pelaku balap liar, nantinya sepeda motor dan STNK akan ditahan. (umi)
Terkuak 5 Kejadian yang Terjadi di Dunia Dikaitkan Ketakutan soal Kiamat
Kiamat merupakan peristiwa hancurnya kehidupan alam semesta. Kiamat adalah sesuatu yang diyakini dan disepakati oleh ilmu pengetahuan maupun agama. Tak ada satupun tahu
