- VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
VIVAnews - Kereta Listrik Ekonomi dengan rute Jakarta - Bekasi anjlok di stasiun Jatinegara, Jakarta Timur. Peristiwa tersebut terjadi pada pukul 20.15 WIB dan hingga kini proses evakuasi masih berlangsung.
Kepala Humas Kereta Api Daerah Operasional I, Mateta Rizalulhaq mengatakan, dengan adanya peristiwa tersebut ada dua KRL yang terlambat keberangkatannya.
"Kereta yang berangkat dari Stasiun Senen harus memutar ke stasiun Kota, ke Gambir lalu ke Jatinegara," ujar Mateta saat dihubungi VIVAnews.com, Sabtu 6 Agustus 2011.
Selain mengganggu jadwal keberangkatan dua KRL, KAI juga memperkirakan 4 rute keberangkatan kereta jarak jauh, yaitu Senja Solo, Citra Jaya, Progo, dan Tawang Jaya akan mengalami keterlambatan pemberangkatan.
Mateta menjelaskan, pihaknya masih belum bisa memastikan berapa lama kereta tersebut berhasil dievakuasi. Namun dia memastikan aparatnya akan bekerja lebih cepat agar tidak mengganggu perjalanan lebih lama lagi.
Perihal penyebab anjloknya kereta, PT KA Daops I hingga kini masih belum memastikan sumber masalah mengingat anjloknya kereta tersebut berada di wesel. Namun, kemungkinan penyebab anjloknya gerbong kereta di bagian wesel, bisa dikarenakan prasarana ataupun dari weselnya sendiri.
Wesel adalah satu set peralatan di persimpangan jalur kereta api yang terdiri dari segitiga dan lidah wesel yang berfungsi untuk memindahkan jalur kereta.
KRL ekonomi, rute Jakarta Kota - Bekasi dengan no 5850 ini anjlok pada gerbong keempat dari depan atau tepatnya di gerbong khusus wanita. "Kami sudah menghubungi kereta penolong yang berangkat dari Dipo Bukit Duri," ujar Mateta. (sj)
Kemenangan Prabowo-Gibran Diharap Jadi Peluang Kembangkan Ekonomi Berbasis Laut
Pasangan Prabowo-Gibran bakal memimpin Indonesia periode 2024-2029 setelah MK menolak seluruh permohonan terkait Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2024.
