Pabrik di Sentul Produksi Narkoba Rp6 Miliar

Polisi Tangkap Lima Pengedar Narkoba
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Pabrik narkoba yang digerebek petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) di kawasan Sentul, Bogor, Jawa Barat, dalam sehari bisa menghasilkan narkoba senilai Rp6 miliar. Penggerebekan ini berkat kerjasama BNN dengan Interpol.

Sindikat narkoba international ini menggunakan dua tempat di perumahan elit yang jaraknya hanya 2 km, untuk memproduksi sabu-sabu kelas satu. Bahan mentah diproduksi di Cluster Venezia, dan disempurnakan di Cluster Mediterania menjadi kristal.

Menurut Direktur Penindakan dan Pengejaran BNN, Brigadir Jenderal Beny Mamoto, dalam satu hari kelompok Taiwan ini dapat memproduksi narkoba sebanyak 3 kilogram.

"Di Cluster Mediterania digunakan untuk memproduksi Sabu cair. Total narkoaba yang diproduksi mencapai Rp6 miliar," ujar Beny, di lokasi penggerebekan.

Sementara itu, para tersangka yang merupakan WNA asal Taiwan adalah "juru masak" narkoba yang terbilang ahli. Mereka adalah A, AM, dan H, dan   dua tersangka berinisial AL dan HK, merupakan penyadang dana. Keduanya masih buron dan diperkirakan berada di Taiwan.

"Bahan bakunya diimpor dari cina dan Taiwan sebagian dari Indonesia, alat- alatnya juga dari luar," kata Benny.

Farhat Abbas Diperiksa Polisi Pekan Ini soal Laporan Penistaan Agama ke Pendeta Gilbert

Tunggu Interpol

Koordinasi dengan Interpol Taiwan telah dilakukan. Berdasarkan keterangan dari tiga tersangka itu, keberadaan dua buronan yang menjadi penyandang dana sudah diketahui.

"Kita tunggu jawaban dari Interpol apakah di sana juga bermasalah," ujar Benny

Secara keseluruhan, BNN telah menahan 15 orang tersangka dari penangkapan ini. Proses pemeriksaan sampai saat ini masih berlangsung.

Kasus pabrik narkoba di rumah mewah tidak kali ini saja terjadi. Karena itu BNN mengimbau kepada pengurus RT dan RW untuk memastikan setiap warga baru yang tinggal di kawasan elit itu. (ren)

BI Rate Naik Jadi 6,25 Persen, Begini Respons Dirut BRI
VIVA Militer: Peltu Bambang

Luar Biasa, Prajurit TNI Ini Rela Rugi Rp20 Juta Sebulan Demi Tolong Petani Singkong yang Menderita

Peltu Bambang sedih lihat petani hidup menderita.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024