VIVAnews - Safroni menyesalkan kematian anaknya, Hertati 36 tahun dan cucunya, Eryanita, 6 tahun. Namun, dia mengaku tidak dendam kepada pembunuhnya, yang diketahui adalah pacar Hertati.
"Saya tidak dendam, mati sudah ditentukan oleh Allah. Tapi caranya itu yang tidak benar," ujar Safroni di RS Polri, Senin 24 Oktober 2011.
Dia tidak menyangka dan sangat terkejut ketika mendengar anak dan cucunya meninggal dengan cara yang mengenaskan.
Safroni menuturkan, terakhir kali bertemu dengan anak dan cucunya, pada hari raya Idul Fitri 2011. Saat itu, tidak ada masalah apapun yang menimpa anak dan cucunya. Bahkan, masalah Hertati dengan suaminya, Abu Sofyan pun tak diceritakan kepada Safroni.
Ditanya apakah ia mengenal Rahmat, pelaku yang membunuh Haryati dan Eryanita, Safroni menjawab tidak mengenalnya. "Tidak pernah kenal," ungkap Safroni.
Mengenai kematian cucu kesayangannya, Eryanita, Safroni mengaku sangat kehilangan. Saat pertama kali diperlihatkan, dia langsung yakin, bahwa jasad yang ditemukan di dalam koper itu adalah cucunya.
"Kalau wajahnya sudah tidak berbentuk, tapi saya dapat merasakan kalau dia cucu saya dari Jempol kaki. Saya kenal sekali jempolnya," ujar Safroni
Ia mengaku sangat dekat dengan cucunya itu. Setiap bertemu dengannya, cucu kesayangannya itu langsung merangkulnya. "Dan sering saya pijat-pijat jempol kakinya," tutur Safroni yang tak kuasa menahan sedih.
Safroni mengatakan kalau pembunuh anaknya itu sangat keji dan tidak mempunyai hati nurani. "Apakah pantas anak 6 tahun di bakar, disodomi, lalu dibuang," ucapnya kesal. Walau begitu, sebagai manusia beriman, Safroni mengaku ikhlas. Karena menurutnya, kematian sudah diatur oleh Tuhan Yang Maha Esa.
Siang tadi, jenazah Hertati dan Eryanita telah di bawa ke kampung halamannya di Lampung Timur. Kedua jenazah dibawa dengan mobil ambulans dari Rumah Sakit Polri. Safroni dan Abu Sofyan yang tak lain suami dan ayah korban, serta beberapa anggota keluarga turut dalam rombongan. (sj)
Lawan Timnas Indonesia U-23, Pelatih Korea Khawatir karena Hal Ini
Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Korea Selatan U-23 pada laga perempat final Piala Asia U-23 2024. Duel berlangsung di Abdullah bin Khalifa Stadium, Jumat dini hari
