VIVAnews - Aksi penembakan yang diduga dilakukan oleh oknum TNI pada Rabu dini hari di Jalan Delman Utara RT 9 RW 12, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, sudah diserahkan ke Garnisun.
Kapolres Jakarta Selatan, Komisaris Besar Imam Sugianto, mengatakan kejadian tersebut bermula saat oknum TNI tertangkap basah ingin mengambil tas seorang ibu.
Karena takut ketahauan, lanjut Imam, oknum TNI itu langsung melepaskan tembakan.
"Ibu-ibu itu sepertinya sekadar lewat. Di situ kan dekat pasar, jadi mungkin si ibu mau beraktivitas di pasar. Keempat pelaku mau merampas tas ibu tersebut. Korban melawan dan teriak maling," kata Imam, Rabu 26 Oktober 2011.
Sontak, semua orang yang mendengar teriakan dengan ucapan maling langsung mengejar. Saat itulah oknum TNI tersebut melepaskan tembakan.
Pelaku, kata Imam, berjumlah empat orang, dua di antaranya sudah tertangkap dan diserahkan ke Garnisun.
Sedangkan pengejaran terhadap dua pelaku lain dilakukan oleh petugas TNI, karena pelaku anggota mereka. "Dalam kejadian ini, tidak ada korban jiwa," jelas Imam. (umi)
Batalkan Aksi Relawan Turun ke Jalan Jelang Putusan Sengketa Pilpres di MK, Prabowo Tuai Pujian
Menurut Sekjen AMMI Arip Nurahman, langkah dilakukan Prabowo ini, agar menjaga situasi tetap kondusif serta menghindari terjadinya perpecahan diantara sesama anak bangsa.
