Polisi Usul Cara Cegah Angkot Kejar Setoran

Angkutan umum dalam kota berjejer di Terminal Kampung Melayu
Sumber :
  • Antara/ Andika Wahyu

VIVAnews - Angkutan umum di Jakarta sudah dianggap sebagai salah satu sumber kemacetan. Para supir suka berhenti di tengah jalan untuk menunggu penumpang demi mengejar target setoran ke majikan.

Maka, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya mengusulkan agar pengelola angkutan umum yang beroperasi di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya, dikelola sebuah badan usaha.

"Konsep angkutan umum menurut saya sebaiknya dikelola badan usaha. Sekarang kan banyak yang dijalani oleh perorangan dengan begitu kenyamanan dan keselamatan penumpang bisa terjaga," ujar Direktur Lalu Lintas Polda metro Jaya, Komisaris Besar Dwi Sigit Nurmantyas, kepada VIVAnews.com, Minggu 20 November 2011.

Dijelaskan Sigit, pengelolaan angkutan umum oleh badan usaha itu diatur dalam Undang Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

Rekam Jejak Luar Biasa Raja Aibon Kogila 821 Hari Jadi Komandan Pasukan Tengkorak Kostrad TNI

Seenaknya Berkendara

Angkutan umum yang dikelola oleh perorangan atau pribadi, kata Sigit, umumnya kurang memperhatikan masalah keselamatan dan kenyamanan penumpang. Lantaran dikejar target setoran setiap harinya, maka sopir angkutan umum seenaknya dalam berkendara.

"Jadinya mereka rebutan penumpang, ngetem di sembarang tempat, menurunkan dan menaikkan penumpang seenaknya. Keberadaan angkutan umum yang seperti itu tentu dapat berimbas terhadap kemacetan dan kecelakaan," kata Sigit.

Sebaliknya, jika dikelola oleh sebuah badan usaha yang profesional, maka diharapkan angkutan umum yang disediakan memberi rasa nyaman, aman, dan keselamatan bagi para penumpang.

Awak angkutan umum juga berhati-hati dalam membawa kendaraannya, mematuhi aturan berlalu lintas, dan mengantar penumpang sampai tujuan dengan selamat. (ren)

Organisasi Liga Muslim Dunia Ucapkan Selamat ke Prabowo: Semoga RI Makin Maju
Pabrik GAC Aion / perakitan mobil

Indonesia Bakal Jadi Basis Produksi Mobil Listrik Canggih

Pabrikan otomotif GAC Aion asal China, menandai langkah besar dalam strategi globalisasinya dengan memilih Indonesia sebagai negara kedua untuk perakitan mobil listriknya

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024