VIVAnews - PT Jasa Marga melakukan pengalihan jalan menuju Bandara Soekarno Hatta. Pengalihan jalan ini diharapkan dapat mengurangi kepadatan lalu lintas tol Sedyatmo menuju bandara.
Berdasar informasi Traffic Managemen Center Kepolisian Daerah Metro Jaya, pengalihan jalan arah Cengkareng ke jalur tol baru ini mulai diberlakukan hari ini, Kamis 5 Februari 2009.
Petugas telah memasang rambu-rambu di sekitar Kilometer 21-22 untuk mengalihkan lalu lintas dari tol Sedyatmo menuju jalur tol baru. Rambu-rambu ini dipasang untuk sosialisasi sekaligus agar masyarakat tak salah jalur.
Selepas Kilometer 22, jalur lama tol Sedyatmo arah bandara akan digunakan untuk kendaraan dari arah bandara menuju Jakarta. "Pengguna jalan Tol Sedyatmo yang masuk dari Gerbang Tol Kapuk mengarah Pluit dan Grogol bisa masuk ke jalur berlawanan di sekitar Km 21 - 22 atau setelah melewati gerbang Tol Kapuk ", ujar Brigadir Satu Yoka Mulyadi.
Berdasar evaluasi petugas patroli jalan raya Direktorat Lalu Lintas Kepolisian Daerah Metro Jaya dan Jasa Marga, kepadatan kendaraan sering terjadi setelah Gerbang Tol Kapuk dari arah bandara menuju Pluit dan Grogol. Kepadatan terjadi akibat pembangunan proyek di samping gerbang Tol Kapuk arah Pluit.
Pengalihan arus lalu lintas ini berlaku sampai dengan selesainya pembangunan proyek tersebut dan menunggu evaluasi lebih lanjut dari berbagai pihak.
Mengenal Mepamit, Tradisi Pamitan dalam Prosesi Adat Bali yang Dilakukan Mahalini dan Rizky Febian
Kata mepamit diambil dari bahasa Bali yang berarti 'pamit' atau 'berpamitan', hal itu dimuat dalam buku Upacara Pawiwahan Agama Hindu yang ditulis oleh Luh Sukma Ningsih.
