FOTO: Sweeping Unggas Cegah Flu Burung

Sweeping unggas di Tebet
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar

VIVAnews - Guna mencegah penyebaran virus flu burung, Balai Kesehatan Hewan dan Ikan Provinsi DKI Jakarta melakukan pemeriksaan dan razia unggas sakit. Di wilayah Jakarta Timur, penertiban dilakukan di kawasan Cipayung. Sedangkan Jakarta Selatan, di daerah Tebet.

Razia unggas ini untuk menegakkan aturan pemerintah daerah mengenai syarat yang mewajibkan bagi warga yang memelihara unggas.

Yakni harus berjarak 25 meter dari pemukiman, dan mendapat izin, sesuai Perda nomor 4 tahun 2007 tentang Pengendalian, Pemeliharaan dan Peredaran Unggas. 

Salah satu warga bernama Naman, 51, yang kedapatan memelihara unggas, tapi kandangnya tidak lebih dari 25 meter dengan jarak pemukiman, mengaku ikhlas bila ayamnya yang jumlah sekitar 30 ekor harus dimusnahkan. "Ya saya rela tidak rela saja kalau memang sudah aturannya begitu," ujar warga Cipayung itu.

Menurut paramedik kehewanan dari  BKHI (Balai Kesehatan Hewan dan Ikan) Ragunan, Sarwito, saat memasuki musim penghujan, peredaran penyakit yang dialami unggas menyebar cukup cepat, termasuk virus flu burung.

"Dalam kondisi cuaca seperti ini, bibit penyakit lebih cepat berkembang dibanding musim panas," ujar Sarwito. 

Di kawasan Tebet Barat, petugas membakar lima kandang unggas yang dekat dengan pemukiman warga. Pemeriksaan darah unggas dilakukan terhadap tiga ekor ayam pelung dan dua pasang burung merpati. Lihat fotonya di sini

Sementara itu, terkait hasil laboratorium pengambilan sampel darah dan kotoran unggas di lokasi kejadian korban meninggal yang diduga akibat suspect flu burung, seluruhnya negatif terjangkit virus H5N1. Sebanyak 53 unggas yang diambil sampel darah, diketahui bahwa seluruh hewan peliharaan itu negatif atau bebas virus.

Sebelumnya, PDY, warga Sunter yang berusia 23 tahun, diduga suspect flu burung. Ia meninggal dunia Sabtu 7 Januari 2012. Pria yang sehari-hari bekerja sebagai tukang las itu memiliki peliharaan unggas berjenis burung merpati di sekitar tempat tinggalnya. (eh)

Wakil Ketua DPD Mahyudin Harap Keberhasilan Timnas Indonesia U-23 Memotivasi Anak Muda Bangsa
Ilustrasi madu

Bukan Dibakar, Begini Cara Buktikan Keaslian Madu Murni

Perlu digarisbawahi bahwa hanya madu murni yang berkhasiat bagi kesehatan, bukan madu yang sudah dicampurkan dengan pengawet atau pemanis

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024