- Antara/ Andika Wahyu
VIVAnews - Polisi telah mengamankan empat pelaku perampokan minimarket kelompok Kebon Kacang, yang kerap beraksi hampir di seluruh wilayah di Jakarta. Perburuan terhadap satu pelaku berinisial I, masih dilakukan.
Berdasarkan hasil pemeriksaan awal terhadap seluruh pelaku kelompok Kebon Kacang, diketahui ada satu minimarket tak jauh dari mal Cilandak Town Square, Jakarta Selatan, yang terakhir mereka rampok.
Dengan bertambahnya satu lokasi yang pernah dirampok, maka kelompok yang menggunakan wanita untuk menggambar lokasi sasarannya, sudah beraksi di 10 tempat.
"Mengakui satu TKP lagi, jadi ada 10 minimarket yang sudah dirampok. Pengejaran terhadap pelaku I masih terus dilakukan," ujar Direktur Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Gatot Edi Pramono, Jumat, 20 Januari 2012.
Sementara itu, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto menjelaskan, aksi perampokan di Alfa Express di kawasan KKO Cilandak, dilakukan oleh tersangka R seorang diri. Dari aksi ini, uang tunai Rp30 juta berhasil digasak.
Masih berdasarkan pengakuan R, uang itu kemudian dibagikan kepada kasir sebesar Rp5 juta, Rp5 juta untuk tukang ojek, dan Rp5 juta untuk pengemis.
"Pembagian uang itu inisiatif pelaku. Jadi tersangka R hanya pegang uang Rp15 juta saja. Uang Rp5 juta yang diberikan kepada kasir sudah kami ambil, tetapi yang untuk ojek dan pengemis masih dicari," jelas Rikwanto.
Sampai saat ini belum diketahui apakah ada sindikat perampokan minimarket lainnya atau tidak dalam sederetan aksi perampokan di Jakarta. Pemeriksaan dan pengembangan terhadap tersangka masih dilakukan.
Seperti diketahui, keempat tersangka yang ditangkap itu bernisial PAT alias P alias A, TA alias T, RAP alias. R alias L. Mereka ditangkap pada 16 Januari dan 17 Januari 2012 pagi. Aksi itu sudah dilakukan sejak November 2011.
Mereka ditangkap di beberapa lokasi yang berbeda yakni Kampung Ambon, kampung Bali, dan Taman Sari. Keempatnya dikenakan Pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman di atas 5 tahun penjara.
Ini 10 lokasi yang sudah menjadi sasaran kelompok perampok Kebon Kacang:
1. Alfa Express Jalan Bendungan Jago, Kelurahan Utan Panjang, Kemayoran, Jakarta Pusat pada 20 Desember 2011. Pelaku yakni PAT dan R. Sebanyak Rp1.215.000 dirampas pelaku.
2. Circle K, Jalan Kebon Kacang IX RT 03/05, Kelurahan Kebon Kacang, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada 13 Januari 2011. Pelaku seorang diri yakni PAT. Kerugian ditaksir mencapai Rp1.348.800.
3. Indomaret Jalan Paseban Raya Nomor 65 RT 02 RW 07, Kelurahan Paseban, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat, tanggal 14 Januari 2011. Pelaku yakni PAT dan TA. Kerugian Rp800 ribu.
4. Circle K Jalan Rawamangun, RT 08 RW 02, Kelurahan Rawasari, Kecamatan Cempaka Putih, Jakarta Pusat, tanggal 4 Januari 2012. Pelaku PAT, TA, dan L. Kerugian sampai Rp3 juta.
5. Circle K Jalan Wahid Hasyim Nomor 56, Menteng, Jakarta Pusat, pada 5 Januari 2012. Pelaku adalah PAT. Kerugian mencapai Rp7 juta.
6. Circle K Petamburan, Jakarta Barat. Pelakunya adalah PAT dan uang yang diambil Rp750 ribu.
7. Circle K Kelapa Gading, Jakarta Utara. Pelakunya PAT dan R, dan kerugian
Rp300 ribu.
8. Circle K Kemang Selatan, Jakarta Selatan. Pelaku yaitu R dan kerugian mencapai Rp1 juta.
9. Circle K Kayu Jati, Kampung Ambon, Jakarta Timur. Pelaku yakni PAT dan R. Kerugian sebesar Rp300 ribu.
10. Alfa Express di kawasan KKO Cilandak, Jakarta Selatan. Pelakunya adalah R seorang diri. Uang yang digasak Rp30 juta dan telah dibagi-bagikan.
Negara Ini Tuduh Iran sebagai Negara Teroris, Kok Bisa?
Argentina menuduh Iran sebagai pelaku tindakan terorisme. Tuduhan ini muncul setelah lebih dari tiga dekade serangan yang mengakibatkan korban jiwa di Buenos Aires, Argen
