VIVAnews - Polisi belum berhasil mengungkap identitas mayat lelaki yang ditemukan dengan luka sayatan di leher di TPU Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan, pada Minggu, 29 Januari 2012,
Guna mengetahui identitas korban, polisi dari Polsek Metro Jagakarta sudah menyebar sketsa wajah korban di sekitar lokasi penemuan mayat sejak Senin lalu.
"Langkah-langkah yang kita ambil adalah dengan menyebar sketsa muka korban di tempat keramaian dan di sekitar lokasi penemuan mayat," ujar Kanit Reskrim Polsek Jagakarsa, Ajun Komisaris Budi Cahyono, Selasa, 31 Januari 2012.
Dijelaskan Budi, hingga kini belum ada keluarga yang datang melapor kehilangan anggota keluarga mereka atau merasa mengenali ciri wajah korban. Penggalian identitas korban perlu dilakukan untuk mengungkap kasus pembunuhan ini.
Sementara itu, pemeriksaan telah dilakukan polisi terhadap 19 orang saksi. Mulai dari ketua RT, warga yang pertama kali menemukan dan warga sekitar. Tetapi, tidak satupun saksi yang mengenali mayat itu.
"Korban bukan warga sekitar. Tapi yang penting membongkar siapa korban. Setelah itu, akan lebih mudah bekerja untuk mengejar siapa pelakunya," kata Budi.
Sebelumnya, sesosok mayat lelaki tanpa identitas ditemukan oleh Sri Yanto (30) didekat TPU, Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan. Saat ditemukan, leher mayat tersebut tersayat dan nyaris putus. Diduga lelaki tersebut berusia 20 tahun.
Dari hasil penyisiran lokasi, polisi tidak ditemukan benda atau alat yang digunakan pelaku untuk membunuh korban. Polisi hanya menemukan ceceran darah yang berserakan dimana-mana, sebab leher korban yang di potong sehingga banyak darah yang keluar dari tubuh korban.
Sementara itu, tempat yang diduga sebagai pembuangan mayat itu, diyakini sebagai tempat yang sepi. Karena jarang warga yang memasuki kawasan tersebut. (eh)
Sumber :
VIVA.co.id
29 Maret 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Rusia Telah Menangkap Pemodal Teroris Serangan Moskow, Ternyata Dikirim Melalui Ukraina
Dunia
29 Mar 2024
Dalam penemuan itu, mereka mengklaim bahwa negara Ukraina telah membayar “sejumlah besar dana” kepada para pelaku.
Para anggota TNI itu diduga tak terima Prada Lukman dikeroyok preman di Pasar Cikini, Rabu, 27 Maret 2024. Prada Lukman membela ayah rekannya yang dipalak kawanan preman.
Meski Negaranya Tengah Dilanda Aksi Terorisme, Rusia Tetap Kirim 29 Ton Bantuan ke Gaza
Dunia
29 Mar 2024
Meski tengah berduka, Rusia mengatakan pihaknya tetap mengirimkan lebih dari 29 ton bantuan kemanusiaan ke pada warga Palestina di Jalur Gaza yang tengah dilanda perang.
Marah Anggotanya Disiksa, ISIS Rilis Video Ancam Bunuh Presiden Putin: Berhenti Siksa Anggota Kami!
Dunia
29 Mar 2024
Kelompok teroris ISIS baru saja telah merilis sebuah video teror yang mengancam Rusia dan Presiden Vladimir Putin karena menyiksa para anggotanya saat berada di dalam tah
Dalam berita terbaru yang mengejutkan, dilaporkan bahwa empat teroris yang terlibat dalam serangan mengerikan di gedung konser Balai Kota Crocus dekat Moskow pada Jumat,
Selengkapnya
VIVA Networks
PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) telah menyiapkan layanan Bengkel Siaga untuk mobil dan sepeda motor yang tersebar di 66 titik guna menyambut mudik lebaran 2024.
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
YouTuber asal Korea Selatan yakni Tzuyang datang ke Indonesia dan mukbang di beberapa tempat makan, salah satunya di tempat makan kaki lima kawasan Menteng, Jakarta Pusat
21 Tahun Lalu Diboikot Rhoma Irama, Inul Daratista Tetiba Ungkit Soal Baju buat Goyang Ngebor
JagoDangdut
12 menit lalu
Sudah 21 tahun berlalu sejak peristiwa ia diboikot Rhoma Irama. Inul Daratista kembali menjadi sorotan setelah memamerkan baju ngebor yang membuat kontroversi
Selengkapnya
Isu Terkini