- VIVAnews/Fernando Randy
VIVAnews - Ratusan awak bus Transjakarta koridor I jurusan Blok M-Jakarta Kota melakukan aksi mogok kerja. Mogok kerja yang dilakukan karyawan perusahaan PT Jakarta Express Trans, perusahaan rekanan Badan Layanan Umum TransJakarta, itu dikarenakan karyawan belum mendapatkan THR atau Tunjangan Hari Raya.
"Yang kami monitor dari pihak direksi, tuntutan mereka adalah THR yang belum dibagikan," kata Kepala Badan Layanan Umum Transjakarta, Muhammad Akbar, dalam perbincangan dengan VIVAnews, Senin 13 Agustus 2012.
Menurut Akbar, persoalan ini merupakan masalah internal PT JET, perusahaan yang berkontrak dengan Transjakarta. Akbar menilai permasalahan ini terjadi antara para sopir dan pihak manajemen PT JET.
Transjakarta bermitra dengan sembilan perusahaan operator bus. Dari sembilan perusahaan itu, kata Akbar, baru PT JET yang mengalami masalah seperti ini. Kasus ini juga baru dialami tahun ini. PT JET hanya menangani operator bus di koridor ini.
Hingga kini Akbar belum mengetahui kondisi terakhir di lapangan. Informasi terkini yang diterima Akbar, negosiasi antara awak bus dengan manajemen perusahaan sudah menemui titik terang.
"Informasi terakhir mogok sudah selesai dan akan mulai beroperasi lagi," ujar dia. Akibat mogok awak bus ini, Badan Layanan Umum Transjakarta akhirnya mengerahkan armada bantuan untuk mengangkut penumpang di rute gemuk itu. (eh)
Ungkapan Terima Kasih Megawati Usai Red Sparks Vs Indonesia All Star
Megawati Hangestri Pertiwi datang bersama Red Sparks ke Jakarta untuk bertanding melawan Indonesia All Star di Indonesia Arena Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
